Alarm yang berbunyi sejak tadi tidak memberikan pengaruh apapun, Nasyah mangambil alarm dengan mata yang masih tertutup namun saat melihat jam nya Nasyah langsung melotot seketika“ASTAGHFIRULLAH!!”pekik Nasyah langsung bangun dan terduduk
“pak bangun” paniknya mengguncang pelan tangan yang di perutnya
Khanza sama sekali tidak memperdulikannya, justru mengeratkan pelukannya
“Pak bangun dong, ini udah jam sembilan” Rengeknya
Khanza yang mendengar, spontan bangun dan terduduk menatap Nasyah dengan kaget.
“Kenapa nggak bangunin dari tadi” Ucapnya mengusap wajahnya nya kasar
Nasyah menarik selimut menutupi bagian dada “Aku aja baru bangun”
“terus Sekarang gimana” tanya Nasyah
Khanza kembali berbaring dan memeluk erat perut Nasyah. Menutup matanya ingin melanjutkan mimpi nya yang sempat tertunda . Melihat itu, Nasyah menghela nafas gusar dan memindahkan tangan kekar Khanza dari perutnya lalu berdiri tak lupa menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhnya.
“mau kemana?” tanya Khanza
“Mandi!! Mau ke kampus” jawab Nasyah membelakangi Khanza karena keadaan Khanza Sekarang tidak memakai sehelai benang pun akibat pergulatan panas mereka semalam.
“udah telat kamu”
“Kan bapak yang ngajar hari ini”
Nasyah segera berlalu ke kamar mandi walau sedikit tertatih, meski sudah pernah melakukan nya namun masih saja perih di bagian selangkangan nya.
Nasyah masih sibuk dengan kegiatan nya dalam kamar mandi, sedangkan Khanza memungut kembali pakaiannya dan keluar kamar, masuk ke kamar sebelah memakai kamar mandi nya karena Khanza tau kalo Nasyah Sangat lama jika itu sudah berurusan dengan mandi
15 menit berlalu, Khanza selesai dengan mandi nya dan masuk kembali ke kamarnya namun Nasyah belum juga selesai padahal Nasyah duluan yang mandi dibandingkan dengan nya.
Sambil menunggu bumil mandi, Khanza memakai setelan jas nya dan menyiapkan dokumen penting dalam tas hitamnya karena setelah mengajar dirinya ke kantor bertemu dengan klien nya.
Suara decitan pintu membuat perhatian nya teralihkan dan menoleh menatap Nasyah yang memakai handuk dengan jalan yang tertatih membuat nya terkekeh.
“Masih sakit?”
“Hm” singkat Nasyah
“Kamu mau ikut saya ke kantor?” tanya Khanza sekali lagi membuat Nasyah yang memilih baju di lemari lantas menoleh
“Ngapain”
“Temenin saya”
Nasyah memutar bola matanya “aku mau ke kampus” ucap Nasyah berlalu masuk ke kamar mandi ganti baju
Nasyah keluar dengan setelan seperti biasa saat ia ke kampus “Pak” panggil nya
“Apa”
“Masih sakit loh” rengek nya duduk di kasur memandang Khanza yang duduk di sofa
“Ke kantor aja! Dari pada ke kampus udah telat juga lagian kamu nggak malu kalau jalan nya tertatih gitu?”
Nasyah tampak berpikir sejenak,apa yang di benar Khanza ada benar nya juga “Tapi bapak mau ke kampus dulu?”
“Hm”
“Trus aku bawa mobil sendiri?”
Khanza yang memperbaiki dasi nya langsung berbalik dan menatap Nasyah tajam “Saya tidak mengizinkan kamu bawa mobil sendiri saat hamil begitu” tekan Khanza
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby Aira [END]
RomanceUPDATE SETIAP MINGGU Sebelum baca follow dulu yah akun Wattpad aku.... (Bagi yang ikhlas aja) Menjadi seorang single parents sangat lah tidak mudah apalagi di usia yang terbilang sangat mudah dan belum waktunya untuk menjadi orang tua. Nasyah berum...