Semalam aku bisa menghindari hal yang tidak diinginkan karena aku secara tidak sengaja malah mabuk. Tadi pagi, aku bisa menghindar karena Maybelin menyelamatkanku. Siang harinya, aku bisa selamat karena Chandler tiba-tiba punya banyak pekerjaan untuk dilakukan. Sore harinya, Abel mengajak kami piknik bersama sampai malam sambil menikmati matahari terbenam. Dan malam ini alias sekarang, aku tidak punya alasan untuk menghindar atau orang yang akan menyelamatkanku.
Tamat sudah!
Aku ingin mati saja!!!
Aku tidak siap melakukan hal ini dengan Chandler. Tidak selama dia masih berada dalam pengaruh ramuan cinta. Ah, maksudku tidak dengan Chandler. Aku ingin melakukannya dengan orang yang mencintai dan aku cintai. Bukan orang yang menyukaiku secara sepihak karena ramuan cinta.
Yah, setidaknya Chandler masih punya pekerjaan sekarang. Jadi, dia mungkin akan datang agak terlembat. Kalau begitu, aku bisa kabur sampai besok pagi. Jika aku menjual perhiasanku tanpa membawa apapun, aku bisa hidup sampai tahun depan. Apa sebaiknya aku membawa beberapa lembar gaun? Agar aku tidak perlu membeli gaun baru dan menghemat uang. Aku jadi bisa kabur lebih lama. Yah, ksatria kekaisaran pasti akan langsung menemukanku di jam kedua aku kabur, sih. Tapi, tidak masalah!
Aku akan bersembunyi di lubang semut agar mereka tidak bisa menemukanku!
Aku bergegas ke lemari pakaianku. Tanganku membuka pintu lemari. Aku langsung mengambil beberapa pakaian secara acak. Tidak peduli jika itu adalah pakaian rumah, pakaian resmi, pakaian formal atau pakaian untuk pergi keluar.
Aku tidak peduli!
Aku hanya ingin menyelamatkan diriku dan kabur dari tempat yang berbahaya ini!
"Thea?! Apa yang Thea lakukan?" tanya Chandler dengan wajah pias.
Aku terlalu sibuk dengan rencana kaburku sampai tidak menyadari kedatangan Chandler. Chandler menatapku yang membawa banyak pakaian di tanganku. Dia terlihat takut. Sekaligus bingung. Tapi, lebih banyak takutnya, sih.
"Apa Thea mau kabur?! Apa Thea tidak lagi menyukaiku?" tanya Chandler dengan kelopak mata yang berair.
Aku panik ketika melihat Chandler menangis. Aku langsung melempar semua gaun di tanganku ke sembarang arah.
Aku mengibaskan kedua tanganku, "Tentu saja tidak! Kenapa aku harus kabur? Hahahaha.... Aku hanya bingung mau memilih gaun yang mana untuk malam ini!" kataku sembari tersenyum dengan kaku.
Sialan! Apa yang aku katakan?! Kenapa aku mengatakan hal seperti itu di kalimat terakhir?!
Argh!!!
"Terkutuk kau, Althea!!!"
Wajah Chandler langsung berubah cerah. Dia mengecup keningku, "Mau memakai apapun, Theaku tetap cantik!" katanya.
Deg! Deg! Deg!
Argh! Sialan! Kenapa akhir-akhir ini jantungku sering berdetak kencang setiap kali berada di dekat Chandler? Apa aku terkena penyakit jantung? Atau, efek ramuan cinta itu membuat Chandler berubah jadi semacam virus yang menyebabkan jantungku berdetak lebih kencang? Kalau begitu, ada baiknya jika aku menghindarinya untuk sementara supaya jantungku aman.
"Apa Thea sudah mandi?" tanya Chandler.
Aku menggeleng. Pipiku merona karena kecupan hangat di dahiku.
"Aku akan mandi terlebih dahulu!" kataku sembari mengambil sembarang baju. Aku segera bergegas ke kamar mandi sebelum jantungku meledak.
"Mau mandi bersama? Aku bisa menggosok punggung" tanya Chandler dengan senyuman yang menggoda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Emperor, Please Obey Me!✔
Fantasy[Bukan Novel Terjemahan - END] Kaisar gila itu menyukaiku karena ramuan cinta. Dan, sekarang efek ramuannya sudah hilang. Aku bisa melihat tiang gantung di alun-alun ibukota. Apa yang harus aku lakukan?!?!?! Start: 20 April 2022 End: 7 Agustus 2022