Satu malam berganti satu hari satu hari berganti bulan dan bulan berganti tahun. Saat ini, Oh Sean bahkan sudah tidak lagi merangkak, bayi gemuk itu sudah berjalan dengan kedua kakinya sendiri tetapi ... Yang di tunggu tidak pernah kembali.
Tragedi terakhir terjadi diawali dengan di ledakkannya gedung Oshcorp, karena itu hilang Im Luhan bukan lagi rahasia keluarga. Semua orang di Kota Seoul tahu, istri tercinta Oh Sehun telah hilang tenggelam dan hanyut di laut malam yang dingin.
Meskipun semua orang tahu, mereka tidak tahu penyebab apa dan kenapa Im Luhan bisa hanyut. Semua orang hanya diberi tahu bahwa ada kecelakan disengaja oleh oknum tertentu. Mendengar kabar tersebut, semua orang kembali diingatkan dengan tragedi keluarga Oh di tahun-tahun lalu.
Ketika semua orang mengatakan kemungkinan besar Im Luhan benar-benar mati, Oh Sehun tidak percaya itu.
Selama jasadnya belum dia peluk sendiri, dia tidak akan percaya istrinya yang tangguh telah mati!
Bahkan ketiadaannya, masih dia sebutkan hilang.
Semua orang sedih untuknya, tapi semua orang juga semakin iri dengan bagaimana Im Luhan sangat di cintai oleh sosok seperti Tuan Oh Sehun yang terhormat.
Hampir setiap hari setelah berita hilangnya Im Luhan, karangan bung dari beberapa orang tida pernah berhneti dikirim. Bahkan hingga satu tahun kepergiannya, ada beberapa orang yang masih setia mengirim bunga kedepan pekarangan rumah Oh. Salah satunya adalah Im Siwan, yang semakin kurus, dia selalu datang dengan banyak penyesalan di hatinya, dia datang dengan sebuket bunga Anemone, bunga yang begitu di sukai oleh Bae Irene.
Dia bilang, "Ketika Luhan lahir, Ibunya menghias seluruh kamar dengan bunga Anemone palsu."
"... Kali ini aku ingin dia mendapat kehangatan dari bunga yang asli, seperti bagaimana kuburan Johyun yang cantik."
Oh Sehun tidak melarangnya, dia membiarkan Im Siwan menembus penyesalan yang tak akan pernah dia bayar. Dia juga tidak melarang jika Im Siwan ingin melihat Oh Sean, karena sepertinya itu juga yang Luhan harapkan.
Dari sekian banyak kiriman bunga, ada satu kiriman yang sangat dia perhatikan. Seseorang yang mengirim bunga kesukaan Im Luhan, Forget me Not.
Tidak banyak yang tahu jika Luhan istrinya sangat menyukai bunga ini. Istrinya selalu mencolok seperti mawar dan elegan seperti Poppy, siapa yang akan mengerti kepribadian dalamnya yang selembut dan sekecil bunga forget me not? Tidak.
Bahkan Oh Sehun sendiri baru tahu saat, Luhan pribadi mengajaknya berkeliling ke rumah kaca, dan mengenalkannya pada kolam ikan yang di kelilingi bunga forget me not. Dia bilang,
"Dari pada kamu memberiku mawar yang mencolok, kenapa kamu tida memberiku bung ini?"
".. kamu menyukainya?"
Dia menggeleng, "Tidak begitu, aku hanya kasihan. Dia cantik namun sangat kecil sehingga tidak banyak yang menyukainya."
Karena kiriman ini, Oh Sehun menjadi semakin percaya bahwa Luhan, istrinya kemungkinan besar masih hidup. Dia percaya dia sedang mengurus sesuatu diluaran sana. Karena, selain Lunar, tidak ada yang bisa memblokir Willis Sun untuk mendapatkan keberadaan seseorang.
"Papa .." sikecil barus aja pulang sekolah dia berlari kearahnya dengan kedua kaki kecilnya yang seperti corgi.
Byun Baekhyun dan Park Chanyeol mengikuti dari belakang. Karena Luhan tidak ada Byun Baekhyun mengurus semua keperluan Sean.
Oh Sehun mengangkat Baby Sean kegendongannya dengan satu tangan. Dia melihat mata rusanya yang semakin mirip ibunya.
"Papa .."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Sunshine Will You Marry Me?
FanficOh Sehun, namanya semisterius orangnya. Semua tentang dia dan kekayaanya adalah legenda, Pria muda yang berhasil mengangkat kejayaan keluarga Oh yang hampir diujung kebinasaan. Sikapnya yang dingin dan menyendiri di sebut sangat menakutkan oleh oran...