7. Baby ayo bekerja sama.

361 78 52
                                    

Mobil Oh Sehun dan Suho yang sudah berpenampilan asli sebagai Kim Junmyeon si pengusaha, melaju pelan melewati gedung-gedung tinggi korea. Kim Chen duduk di kusir pengemudi dan Kim Hanbin duduk disamping pengemudi.

Kim Junmyeon diam-diam menatap kearah Kim Hanbin, mengingat kejadian malam tadi membuat tawanya tidak bisa ditahan. "Kim Hanbin, aku tidak tahu kau begitu hahaha.."

Telinga Oh Sehun berkedut, tetapi dia mencoba tetap tenang. Dia tidak ingin orang-orang tahu bahwa kalimat menjijikan itu pernah keluar dari mulutnya. Diam-diam dia mengusap mulut dan dagunya kemudian menoleh ke jendela pura-pura tidak mendengarkan pembicaraan mereka.

Kim Hanbin tentu mengerti maksud dari perkataan Kim Junmyeon, dia berdecak dan menoleh kearahnya. "Tuan pertama, aku benar-benar tidak tahu siapa gadis yang mengirim pesan menjijikan itu."

"Bukankah nomor ponselmu selalu rahasia? Bagaimana gadis itu bisa mengetahuinya?" Kali ini Kim Chen ikut menggodanya. Dia ada disana dibelakang Angelo Suho dan hampir tidak bisa menahan ledakkan tawanya, jika saja Raiden tidak menutup mulutnya malam tadi.

"Mana kutahu! Lagi pula itu nomor ponsel yang ku gunakan untuk pekerjaan Master di OHCORP!" balasnya.

Merasa terkhianati dan di jadikan tersangka secara mendadak Oh Sehun menoleh dengan wajah marah.

Km Hanbin juga menoleh dengan takut pada Oh Sehun yang menatapnya tajam. Dia benar-benar kehilangan akalnya, tidak tahu harus menjelaskan bagaimana untuk membersihkan namanya, hingga tanpa sengaja mengatakan hal tadi, meskipun kenyatannya itu adalah fakta.

Kim Junmyeon juga menoleh kearah Oh Sehun. Wajah Oh Sehun yang memerah langsung menyapa penglihatannya. Itu, tidak mungkin dia kan?

Ckittttt

Karena terlalu banyak bercanda, hampir saja Kim Chen menabrak seseorang.

"Kau gila ya?!" Bentak Kim Junmyeon.

Kim Chen menoleh, "Maaf Tuan, dia tiba-tiba ada didepan mobil kita." Tunjuknya pada gadis yang berhenti tepat didepan mobil mereka.

Oh Sehun menoleh kedepan, napasnya berhenti beberapa detik ketika melihat gadis yang mengacaukan kepalanya akhir-akhir berdiri tepat didepan mobilnya. Apa yang dia lakukan? Apakah sebegitu putusasanya dia ingin menikahinya sampai melakukan hal Sejauh ini?

Namun, jantungnya langsung meloncat ketika gadis itu jatuh kehilangan kesadarannya. Tanpa mengatakan apapun dia langsung membuka pintu dan melesat keluar.

Semua yang berada di mobil terkejut melihat tindakkannya. Dengan cepat mereka semua ikut keluar dari mobil.

Diluar Oh Sehun yang tidak pernah berlutut, hari ini berlutut sampai satu lututnya menyentuh aspal. Dia menyangga kepala gadis yang tadi menghadang jalannya.

Mengambil gadis itu kedalam gendongannya, dia buru-buru menatap Kim Hanbin, "Bawa kerumah sakit Chanyeol."

Diseberang para wartawan dan pengawal Luhan yang hampir kehilangan jantung mereka sadar kembali. Buru-buru Bona dan Pengawalnya berlari kearah mobi Oh Sehun begitupun wartawan yang penasaran.

"Tuan aku asistennya biarkan aku membawanya pulang," ujar Bona.

Oh Sehun mengabaikan mereka semua yang mendekat termasuk Bona. Hanya memeluk Luhan dan masuk kedalam mobil. Dia melirik Kim Hanbin yang hendak masuk, "Kim Hanbin urus dulu.!"

Dengan itu Kim Chen dan Suho ikut masuk kedalam mobil. Kim Hanbin mengerti situasinya, dia mendekat pada salah satu pengawal Luhan dan berbisik tentang status tuanya.

Para pengawal Luhan tentu saja tidak setuju. Tetapi suara di earpiece-nya meminta untuk melepaskannya.

"Kau harus bertanggung jawab jika terjadi sesuatu pada Nona!"  Pengawal itu berkata dengan tegas pada Kim Hanbin.

Mr. Sunshine Will You Marry Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang