Kumpulan Puisi Berantai yang bikin Ngakak

PB. 3 Penjual @Sembako@Seblak@Gorengan

Hello guys..... kembali lagi ke ~kumpulan puisi berantai yang bikin 'Ngakak'~
Tapi kayaknya puisi ini kurang lucu deh, tapi gak apa2. Yuk scrool aja.
Lets go

Penjual @Sembako@Seblak@Gorengan

Penjual Sembako : aku pemilik sekaligus direktur di toko sembako yang berada di jalan Sukamiskin. Aku sudah menjadi.......

Penjual Seblak : kepedesan..... adalah rasa yang candu dan bisa penikmatnya merasakan......

Penjual Gorengan : kehangatan....... pada gorengan menjadi nilai tambah bagi gorenganku yang berupa tempe tepung, tahu Krispy, ubi goreng, singkong goreng dan masih banyak lagi lainnya dengan bermodalkan Rp. 50.000 aku bisa mendapatkan......

Penjual Sembako : toko dan seisinya....... adalah hartaku dan dari toko inilah aku bisa........

Penjual Seblak : makan pedas......juga baik untuk kesehatan yaitu dapat.......

Penjual Gorengan : mendapatkan keuntungan....... untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Penjual porengan sepertiku yang selalu semangat dan pantang menyerah walaupun dagangannya kurang laku. Tak apa, mungkin bukan rezeki. Aku percaya rezeki itu akan......

Penjual Sembako : terjual setiap harinya ........ Karena yang aku jual adalah.......

Penjual Seblak : Seblak ceker........ yang pedasnya tak terkalahkan. Hanya dengan harga lima belas ribu saja kalian bisa membeli.......

Penjual Gorengan : oncom goreng.......tak kalah dinikmati di kalangan anak sekolah yang rata-rata uang jajan mereka sebesar........

Penjual Sembako : karungan beras...... yang habis setiap harinya. Telor yang walaupun mahal namun tetap dibeli, sabun-sabun yang sudah habis membuat keuntunganku sebesar.......

Penjual Seblak : ceker ayam....... dengan harga.......

Penjual Gorengan : 2000 perak...... cukup untuk empat gorengan oncom, membuat perut kenyang, sehat dan......

Penjual Sembako : menguntungkan sekali....... pokoknya. Namun persaingan pasti terjadi, ada saja toko baru di gang yang sama dan membuat pelangganku menjadi.......

Penjual Seblak : ketagihan........ lagi dan lagi. Mereka membeli Seblak ceker tak kenal pagi dan malam, tak kenal hujan, tak kenal sedang sakit, mereka tetap......

Penjual Gorengan : bergizi..... karena mengandung ampas kedelai didalamnya, walaupun sedikit namun bisa membuat isi dompet tidak......

Penjual Sembako : kabur........ke warung baru, karena diduga lebih murah dan penjual yang ramah. Itu membuatku sangat geram dan aku ingin........

Penjual Seblak : membeli seblak....... sampai ada yang menghutang. aku tak masalah selama mereka mau membayar, namun jika mereka susah ditagih dan akan aku.......

Penjual Gorengan : goreng..... bersama mi minyak panas membuat gorengan jadi cepat matang dan tidak terlalu menyerap minyak terlalu banyak, itulah strategiku dalam.......

Penjual Sembako : promosi...... walaupun aku tak pernah promosi namun selalu ada saja pembeli, sama seperti warung baru itu, aku takut jika dia membuat pelangganku menjadi......

Penjual Seblak : sakit perut...... itulah yang biasanya dirasakan oleh orang-orang yang tak bisa menjaga pola makannya bukan karena makan......

Penjual Gorengan : gorengan.......siap saji dan siap dibeli, ayok ayok....ibu bapak, ade kakak, yuk dibeli gorengannya, digoreng dadakan di warung dan rasanya seperti.......

Penjual Sembako : kena mental......aku dibuatnya karena dagangannya lebih murah dari daganganku. Aku tahu aku mengambil untung terlalu banyak, jika aku menurunkan nya aku tak bisa......

Penjual Seblak : makan Seblak.......seblak tidaklah salah jika terlalu berlebih-lebihan, yang salah adalah orang yang makannya. Kenapa dia tidak bisa menjaga.......

Penjual Gorengan : makanan restoran........ juga kalah dengan rasa gorenganku, karena resep gorenganku turun temurun dari......

Penjual Sembako : para pelanggan...... yang sudah berkurang membuatku sedih, galau dan gelisah. Pendapanku pun berkurang drastis sedangkan kebutuhan hidupku banyak, entah aku harus bagaimana (?) Rasanya aku ingin menjadi......

Penjual Gorengan : nenek moyang...... Yang diberikan kepada para cucu dan cicitnya dan yang tak boleh diberikan kepada.......

Penjual Seblak : penjual seblak....... sepertiku yang selalu disalahkan, beberapa orang tua demo agar aku menutup warung seblakku dikarenakan anaka mereka yang kecanduan rasa seblak yang katanya terasa.......

Penjual Gorengan : asing..... orang asing tak boleh ada yang tahu, dan aku tidak akan......

Penjual Sembako : makan seadanya...... yang biasanya pakai ayam namun sekarang memakai......

Penjual Seblak : cabai....... yang kutanam sendiri adalah rahasia rasa seblakku, aku sebut cabai itu sebagai.......

Penjual Gorengan : bocoran......nya hanya segitu saja. Aku mau lanjut berjualan lagi. Yuk ayuk para pemuda pemudi di beli gorengan yuk, gorengan yang......

Penjual Sembako : seadanya......aku makan tanpa ayam atau pun ikan. Sekarang saat susah aku baru sadar bahwa dulu aku adalah orang yang boros dan tak pandai bersyukur. Aku menyesal sekali.

Terimakasih sudah membaca sampai akhir 😁😀👃