Kumpulan Puisi Berantai yang bikin Ngakak

Puisi Berantai 10 Orang

Puisi Berantai 10 Orang
Pengusaha, Dukun,  Santri,  Netizen, Fakboy,  Pengembala,  Penjual Nasi Goreng, Nenek,  Orang Gila.

Pengusaha : Menjadi pengusaha tidaklah mudah,  harus melalui proses panjang,  hal terpenting dalam memulai usaha adalah......

Dukun : Pesugihan......adalah suatu tutorial cepat mendapatkan uang dengan cara......

Santri : Ibadah yang taat.......doa yang kuat dan ilmu yang harus didapat,  itulah tiga prinsip santri. Kami bukan hanya belajar ilmu agama namun juga......

Netizen : Nyinyiran........para netizen sepertiku yang hobinya.......

Fakboy : Tebar pesona....... kepada para ciwi-ciwi dan tak lupa bersikap cool agar mereka semakin.......

Pengembala : Bau domba.......itu yang setiap hari aku cium baunya. Tak apa ini sudah menjadi tugasku sebagai......

Penjual Nasgor : Penjual nasi goreng.......sepertiku yang berjualan hanya pada malam hari saja. Aku buka dari jam lima sore sampai........

Nenek : Hari tua.......inilah masa-masaku sekarang. Umurku sudah delapan puluh tahun, aku sudah mempunyai cucu dan cucuku sudah mempunyai anak juga. Sungguh hidup terasa lebih.......

Orang Gila : Gila..... Itulah panggilan orang kepadaku,aku pun tak tahu mengapa mereka seperti itu kepadaku, apa karena aku yang suka......

Pengusaha : Semangat dalam hidup.......pantang menyerah dan harus pintar-pintar dalam......

Dukun : Mencari tumbal........itulah syarat dalam melakukan pesugihan, tumbal adalah mengorbankan nyawa manusia, seperti tumbal.......

Netizen : Para Netizen.......yang sukanya online sosmed dan stalker.....

Fakboy : Para mantanku........tak terhitung jumlahnya, aku kelompokkan dalam beberapa kategori, ada mantan yang terindah dan ada mantan yang.......

Pengembala : Bau ketek.........domba yang mempunyai empat ketiak dan itulah yang membuatnya lebih bau daripada.......

Penjual Nasgor : Aroma nasi goreng........yang tercium sepanjang jalan membuat nasgorku semakin.......

Nenek : Bau tanah.......sudah tercium, aku tinggal menunggu untuk........

Pengusaha : Usaha........dari modal minim adalah suatu hal yang patut dicontoh, karena tak jarang orang hanya mempunyai niat doang tanpa adanya.......

Dukun : Mendapatkan darah perawan.......dan aku diberikan pada malam Jumat kliwon di sebuah........

Santri : Pesantren........ adalah tempatku menuntut ilmu dan aku banyak belajar tentang.......

Netizen : Sesuatu yang viral......... selain aku ketahui dan tak lupa aku like dan komen dan tentu saja di-share. Aku sangat suka berita tentang.......

Fakboy : Status hubunganku....... sangatlah banyak, aku mempunyai 3 pacar, 2 TTM, 3 CLBK, 4 Frienzone, dan 2 selingkuhan dan semua itu aku beri.........

Pengembala : Tahi domba......... yang sering aku jual mahal, karena kurasa domba-dombaku sering aku beri vitamin dan oleh karena itu, oleh karena itu kotorannya pun lebih baik daripada.......

Penjual Nasgor : Sambal yang aku aduk-aduk.........dalam nasi goreng adalah untuk nasgor yang pedas dan tak lupa dibungkus memakai karet dua, dengan harga 15 ribu saja sudah bisa........

Nenek : Meninggal dunia......... rasanya aku belum siap, aku belum punya amal yang banyak dan aku belum siap untuk bertemu.......

Orang Gila : Orang gila.......memang benar aku ini gila, karena aku suka ngomong sendiri dan joget-joget gak jelas di pinggir jalan dan aku juga suka.......

Pengusaha : Bangkit dari kegagalan........ merupakan sesuatu yang hebat, orang seperti ini sangat tahan banting, jiwanya jiwa.......

Dukun : Para Iblis......... yang menyesatkan manusia, namun padahal manusianya sendirilah yang menyesatkan dirinya. Seperti diriku ini, aku tahu menjadi dukun adalah profesi gila, namun negaraku telah melegalkannya. Jadi aku memilih menjadi dukun saja, daripada menjadi pejabat dan ternyata korupsi. Hal ini justru membuat rakyat menjadi.......

Santri : Beradab dan berakhlak baik.........kami juga diajarkan untuk disiplin dalam hal waktu dan dalam hal........

Netizen : Mencibir rumah tangga orang........ rasanya seru sekali, tak peduli berita itu benar ataupun hoax yang terpenting........

Fakboy : Termehek-mehek......... begitulah perasaan ciwi-ciwi kepadaku, aku yang pintar membuat kata-kata yang.......

Penjual Nasgor : Pedas...... Nasgor pedas dengan level empat sangat disukai para remaja dan tak jarang disukai para.......

Pengembala : Domba-dombaku....... yang gembul-gembul dalam makan membuat tubuhnya semakin montok saja, aku bangga melihatnya, akhirnya perjuanganku sebagai seorang pengembala sudah......

Nenek : Ingin menutup mata........dalam keadaan husnul khatimah dan mendapat ampunan dari Sang Pencipta. Aku yang ketika muda banyak melakukan dosa, rasanya aku menyesal sekali, andai saja waktu bisa diputar aku ingin........

Orang Gila : Tak punyaku otak........ begitulah isi kepalaku, saraf-saraf di otakku sudah konslet dan butuh untuk.......

Pengusaha : Dijual belikan........ itulah pekerjaan wirausaha.