76

614 34 0
                                    

Adis menghapus air matanya. Lalu berjalan keluar bersama Anna dan menemui kelvin yang saya dari tadi menunggunya di ruang tamu bersama dengan papa Rangga dan juga Abang Adam.

" Apa sudah ada jawaban untuk bilangan ku di dis ? " Tanya Kevin

" Aku menerima lamaran kamu" ucap Adis

" Alhamdulillah "ucap semua yang ada di ruang tamu.

" Jadi kapan orang tua nak Kevin akan kemari untuk melamar Adis secara resmi " ucap Rangga

" Besok, orang tua saya akan datang besok " ucap Kevin

" Hah besok bukankah itu terlalu cepat apa kita bisa menyiapkan acaranya? " Ucap Anna

" Tenang aja mah semua bisa diatur Abang kan punya kenalan event organizer . Kita percayakan saja semuanya ke mereka " ucap Adam

" Ya sudah kamu urus aja ya bang acaranya papa akan telepon seluruh keluarga kita ini berita bahagia Jadi mereka juga harus tahu " ucap Rangga

" Iya pak jangan lupa tante Arum dan Om Riko juga " ucap Adis

" Siap Kevin kamu istirahat di sini saja " ucap Anna

" Tidak seru dong Tante. harus di sini saya akan ke rumah kakek dari mama di daerah Jakarta Pusat lalu esoknya saya dan juga keluarga akan berangkat dari sana" ucap Kevin

" Iya ih Mama nggak seru loh mah ya udah hati-hati ya " ucap Adis

" See you calon istriku " ucap Kevin

" Idihhh geliii " ucap Adis

" Tante Om saya pamit pulang dulu ya assalamualaikum " ucap kevin

" Waalaikumsalam " seluruh keluarga

Lamaran yang begitu singkat namun penuh makna.

Hati Kedua Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang