Hari berganti hari, bulan berganti bulan. Setidaknya keputusan cerai dari pengadilan meringankan hati Anna. Karena ia berhasil lepas dari seorang laki laki yang tak lain adalah pembunuh anaknya sendiri.
" Ma.... Mama harus bisa yaa ... Mama pasti kuat " ucap Adam
" Makasih yaa sayang " ucap Anna
" Papa... " Ucap Adam
" Kalian ada di sini " ucap Wahyu
" Iya mas... Kebetulan tadi lagi sidang " ucap Anna
" Oh begitu .... Mau sekalian pulang bareng ? " Ucap Wahyu
" Papa antarkan mama saja . Adam masih ad urusan di kantor " ucap Adam
" Yaudah mama ikut sama papa mu ... Hati hati di jalan yaa " ucap Anna
Wahyu jug bercerai dengan Arfa . Seharusnya ia lakukan dai dulu namun akhirnya dia melakukannya fi detik detik terakhir Wahyu merasa lebih lega akan hal itu.
Di mobil .
" Gimana hasil sidangnya tadi " ucap Wahyu membuka sebuah topik pembicaraan
" Awalnya mas Rangga tidak mau bercerai tetapi pengacaranya bagus sekali jadi Alhamdulillah aku bisa lepas " ucap Anna
" Lalu anak kalian bagaimana ? " Ucap Wahyu
" Karena anak kami masih di bawah umur dan ayahnya juga ada di penjara jadi hak asuh anak jatuh ketanganku mas . Oh iyya kalau kamu sendiri bagaimana ? " Ucap Anna
" Arfa juga tak mau bercerai . Tapi aku hanya ingin hidup tenang dan menikmati hidupku. Sekali sekali aku ingin egois dan mencintai diriku sendiri " ucap Wahyu
" Sangat egois . Tetapi keegoisan itu sepertinya perlu di posisiku maupun di posisi mu " ucap Wahyu
Anna tersenyum kecut.
Wahyu mengambil sesuatu dari bangku belakang.
" Ini ..." Ucap Wahyu sambil mengambil bouqiet bunga dan coklat dan sebuah kotak merah
" Mas .... " Ucap Anna
" Aku tau mungkin ini terlalu cepat untukmu . Tapi aku tidak ingin kehilanganmu lagi . Anara Aurina menikahlah denganku secra resmi aku ingin hidup bersamamu sampai maut memisahkan " ucap Wahyu
Ini adalah momen impian Anna seumur hidupnya . Dilamar laki laki yang sangat ia cintai. Laki laki yang mampu menjadikannya ratu . Laki laki yang mampu menjadi pendamping hidup yang sempurna.
" Mas.... Maaf aku belum bisa menjawabnya. Kita harus meminta restu pada Adam " ucap Anna
" Ma... Pa.... Adam ngerestuin kalian berdua. Semoga kalian bahagia selalu " ucap Adam dari suara telepon Wahyu
" Di segala obrolan kita maaf yaa sayang.... Aku sambil menelpon Adam.... Karena aku yakin kamu akan memerlukan restu Adam " ucap Wahyu
" Maluuu" ucap Anna
Wahyu memeluk Anna.
Anna dan Wahyu menikah langsung di kantor KUA karena Anna juga tidak ingin pesta yang berlebihan.
Setelah dari KUA Anna dan wahyu mengunjungi putri mereka.
Di depan sebuah nisan . Wahyu mencium nisan itu dan memberikan taburan bunga mawar. Serta doa yang ia panjatkan kepada sang pencipta untuk putri tercintanya .
" Assalamualaikum putri manis mama dan papa " ucap Wahyu
" Assalamualaikum sayang " ucap Anna lagi
" Apa kabar disana.... Begitu indah bukan ??... Kami kangen sekali dengan tingkah manjamu " ucap Anna
Wahyu menggenggam tangan Anna.
" Lihatlah sayang.... Mama dan papa sekarang sudah bersama ... Maaf papa mewujudkan keinginanmu begitu lama... Tapi papa senang sekali bisa memiliki mamamu kembali.... Maafin papa dulu papa bukan ayah yang baik untuk kamu. Tapi sekarang papa janji papa aka menjadi suami yang baik untuk mamamu dan ayah yang baik untuk abang dan adikmu... Papa sangat menyayangimu... Sampai bertemu kembali di kehidupan selanjutnya sayang... Papa sangat mencintaimu " ucap Wahyu
" Mas... Coba Adis ada di sini pasti dia jadi orang paling bahagia " ucap Anna
" Maaf sayang... Aku memang bukan ayah yang baik dahulu" ucap Wahyu
" Kamu adalah ayah yang baik untuk anak anak .... Dan saat ini kamu juga suami terbaik untukku ... Terimakasih sudah ada di sisi ku selama ini " ucap Anna
.....
Udah ya....
Anna bukan pelakor Anna ada di saat Wahyu berbohong bahwa dia belum menikah . Dan Arfa adalah wanita baik yang di jodohkan keluarganya. Arfa juga mencintai Wahyu dengan tulus. Takdirlah yang mempermainkan mereka .
Terimakasi yang sudah membaca
Aku pamit undur diri
Sampai bertemu kembali di cerita selanjutnya💖
KAMU SEDANG MEMBACA
Hati Kedua
RomanceYang namanya pelakor mana ada yang baik semua pelakor itu jahat . petikan kata itu selalu terngiang ngiang di telingaku . Terinspirasi dari film Korea baca yukk😊