thank you [END] (BrightWin)

episode 39

Ternyata putus nya bright dengan win juga berpengaruh terhadap sikapnya

Berpacaran dengan win sikap bright menjadi lembut. Ia bahkan tidak lagi membully anak-anak lain walaupun masih ikut balapan liar

Tapi setelah putus sikap bright kembali seperti semula. Suka membully dan buat keributan

Murid-murid pun menyayangkan putusnya mereka bahkan tak jarang anak-anak menyuruh win untuk balikan lagi sama bright. Contohnya seperti ini

"win.... kapan balikan lagi sama bright ? "

"Bener win...kami sangat menyayangkan putusnya kalian. Padahal kalian so sweet loh..."

"Win lo harus berusaha ya buat balikan lagi sama bright "

Win hanya tersenyum tipis

"Kami harap balikan lagi ya " ketiga cewek itu akhirnya pergi. Win menghembuskan nafasnya

"Win sabar ya...."

"Makasih ohm "

Win melihat ke belakang saat bright lagi membully seorang anak di kantin. Seragam nya sudah basah kuyup di siram oleh bright

Masalahnya sepele. Anak itu tak sengaja menyenggol bright yang sedang bawa minuman hingga seragamnya kotor

"Makanya lo kalau jalan pakai mata ! Jangan pakai dengkul goblok ! "

Mike dan boss hanya diam. Mereka juga menyayangkan perubahan sikap bright

"Win ayo belajar lagi. Habis ini ulangan fisika " ucap fong. win menggangguk lemah dirinya mendapat kemarahan dari davika setelah tahu nilainya anjlok

Istirahat selesai. Win pamit ke teman-temannya untuk ke toilet sebentar

Saat di toilet ia tak sengaja bertemu dengan bright yang sedang membersihkan seragam nya

Mata mereka bertatapan. Sorotan mata keduanya menggambarkan rindu yang mendalam

Namun bright langsung merubah sorot matanya menjadi tajam

Tanpa menghiraukan ia berbalik dan berjalan melewati win namun tangannya di tahan

"Lepasin tangan gua " win menggeleng pelan

"Lo budeg ? Gua bilang lepasin tangan gua ! " Bentak bright

Win lagi-lagi menggeleng. Air matanya sudah mengalir bebas

Bright pun langsung mencengkram kuat tangan dan menaruhnya di atas kepala win lalu memojokkan nya ke dinding

mereka bisa mencium aroma dari mulut masing-masing karena wajah mereka sangat dekat

"Gua ingatkan sama lo. Jangan pernah pegang tangan gua lagi paham ?! "

"Bright...." Win menghembuskan nafasnya yang terasa sesak "win kangen sama bright hiks...."

Bright terdiam

"Aku kangen sama kamu bright....aku ingin kita seperti dulu hiks...."

Bright terkekeh kecil

"Itu gk akan pernah terjadi lagi win... Hubungan kita sekarang hanya sebatas orang asing sampai kapanpun "

Bright melepaskan tangan dan berlalu pergi meninggalkan win yang masih menangis

Tanpa di sadari siapapun bright mengusap air matanya

I love you but we can't be forever

Happy reading all 💜💜💜

Sorry ya ceritanya sedikit. bingung nih kaya gimana lagi ceritanya 😅😅

Jujur aja sebenarnya hilda lagi bikin cerita lain tapi masih di draf gk tau mau di keluarin apa enggak , bingung 😥😥

Oh iya makasih ya yang sudah mendoakan kakak hilda.... thanks you 💜😘 😘