"Jangan terlalu benci, nanti bisa jadi cinta. Karena nyatanya, benci dan cinta itu hanya beda tipis."
— Aleska Khansa Nerissa🪐🪐🪐
"Gimana tadi ngerjain ujiannya?" tanya Aleska seraya merapihkan rambut Razan yang sedikit berantakan.
"Hahhh... Gampang sebenernya, tapi susah dikit juga sih," jawab Razan dengan wajah frustasinya setelah bergulat dengan angka-angka yang memuakkan.
Aleska tersenyum gemas melihat wajah lucu Razan yang sudah sangat kelelahan. "Gak apa-apa, gue yakin lo bisa sih pasti kerjainnya. Lo cuma lagi ragu aja sama hasil lo."
Aleska menyodorkan segelas es teh manis kesukaan Razan. "Nih, minum dulu. Habis itu makan mie ayamnya."
Sedangkan teman-temannya yang lain, melihat pemandangan kemesraan Razan dan Aleska hanya bisa mendengung kesal karena melihat keduanya yang semakin hari semakin lengket saja.
"Mau cepet-cepet nikah deh, biar ada yang urusin kayak Leska," sahut Lizee sedikit dengan suara kerasnya, berniat untuk memberikan kode kepada Loly yang kini sudah menatapnya kesal.
"Nikah sana! Orang gila samping sekolah ada tuh!"
"Hahhaaha! Bener tuh Zee, mpok Minten kan masih perawan tuh, nikahin gih!" seru Jeonra.
"Lo kalau ngomong sekata-kata, ya! Gue kaga demen sama perawan tua begitu mah, udah peot ah gak sedep!"
Gyio mengusap wajah Lizee dengan begitu geregetannya. Lizee ini kalau ngomong emang gak bisa di saring dulu!
"Lo tiup lagi aja, jadi kenceng lagi tuh!" sahut Gyio yang langsung di balas dengan gelak tawa dari semuanya.
"Ssttt! Udah pada makan, nanti Razan yang traktir!" ujar Aleska sambil mengedipkan matanya pada Razan yang hanya bisa pasrah mengangguk ketika istri kesayangannya mengedit matanya jahil.
"NAHH GITU KEK! KAN GUE MAU NAMBAH LAGI!"
"ASEEKK, PAK BOS TRAKTIR!"
"ALHAMDULILLAH, BISA BUNGKUS BAWA BALIK!"
Razan dan yang lainnya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya sudah pasrah dengan kelakuan-kelakuan teman-temannya yang sangat bikin malu.
🪐🪐🪐
"Eh Les, ini gak apa-apa kan kalau lo main sama kita dulu?" tanya Loly yang agak takut-takut ketika membawa Aleska pergi main.
Bukannya gimana, hanya saja Razan tuh sulit sekali buat lepas dari pantat Aleska. Entah kenapa rasanya Razan harus melihat Aleska berada di dekatnya atau sekedar melihat ujung rambut Aleska saja agar lelaki itu merasa tenang.
"Gak apa-apa, santai lah. Gue udah bilang sama Razan."
Sebenarnya memang ke tiganya tidak main ke mana-mana sih selain hanya rebahan di rumah Loly seperti biasanya dulu. Mereka hanya ingin berkumpul saja sambil bercanda dan bercerita-cerita random layaknya perempuan pada umumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAZANDRA [ ON GOING ]
Teen Fiction17+ "Lo pikir hasil dari berhubungan badan itu, batu kolar?" - Razandra Alvaskara Adzillio. 🪐🪐🪐 Razandra Alvaskara Adzillio, seorang lelaki berwajah tampan bak dewa Yunani yang menjabat sebagai salah satu most wanted SMA Garuda. Punya hobi bolos...