26 Rumah

2.6K 67 1
                                    



HAPPY ENDING...

H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G

Bijak yah dalam membaca setiap kalimat didalam cerita ini....

Ambil kebaikan didalamnya dan tinggalkan keburukannya di kolom komentar untuk memeberi tahu aku gimana untuk memperbaiki cerita aku.....

..






"Ini rumah siapa?"
Bella menatap sebuah gedung yang sangat besar dan mewah. Jika dibandingkan dengan rumahnya, rumah ini jauh berkali-kali lipat lebih besar dari pada rumahnya.

"Rumah"
Bella yang semula tersenyum senang, menatap gedung besar ini.tiba-tiba mengalikan pandangannya menatap Bara.

"Yang bilang kuburan. Siapa?"
Setelah menjawab ucapan Bara, ia kembali menatap bangunan itu.

"Iya. Yang paling benar, masuk yuk"
Bara menggenggam tangan Bella untuk mengikutinya.

"Ini rumah siapa?"
Tanya Bella. Ia tidak mau melangkah karena ia tidak tahu pemilik rumah ini itu siapa.

"Ini rumah kakak"
Bella membulatkan matanya, tidak percaya.

"Rumah kakak?"
Bella mengedipkan matanya bingung.

"Iya. Masuk yuk. Haa"
Bella yang masih bengong hanya mengikuti Bara dari belakang, jujur ia takut.

Setelah Bara membuka pintu rumahnya, Bella mengintip sedikit kedalam rumah itu.
"Nggak usah di intip. Masuk aja"
Bella terlonjak kaget.

"Ngagetin aja"
Bella mengelus dadanya, jika ia jantungan kan nggak lucu lagi.

"Masuk"
Ucap Bara dengan dua kantong plastik yang berisi belanjakan mereka tadi.

"Bella bantu bawah"
Bara menggeleng cepat.

"Nggak usah"

.............

Jika wajah Bella sangat sumbringa ketika menatap bangunan mewah ini tadi diluar, maka beda lagi dengan ekspresi yang ditampilkan Bella.

"Ini siapa yang dekor?"
Tanyanya menatap sekeliling, kosong, berantakan, kotor. Itu yang dilihat Bella ketika memasuki rumah ini.

"Nggak ada yang dekor,"
Jawab Bara santai.

Bella menatap Bara yang mengeluarkan belanjakan mereka.
"Kak, nanti aku yang dekor gimana?"
Bella menampilkan wajah yang dibuat semelas mungkin.

Bara memegang kepala Bella lembut
"Iya."
Bella meloncat kegirangan karena mendengar ucapan Bara yang memberinya ijin untuk mendekorasi rumah Bara ini.

"Kakak mandi dulu. Ini biar Bella yang urus"
Bara menghentikan pergerakannya. Ia menatap Bella yang tersenyum manis.

"Oke. Jangan senyuman kayak gitu kalo lagi sama orang lain.Senyuman itu cuma buat kakak"
Bara mencium sekilas pipi Bella dan melangkah meninggalkan Bella yang masih bengong.

"Ihh, kakak!!"
Bara tertawa sambil menaiki tangga.
Bella memegang pipinya yang baru saja dicium Bara.
"Ahh"
Rengek Bella menutup wajahnya yang salting.

ALDEBARA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang