satu minggu berlalu, harie tengah menunggu kedatangan tama dan leon yang mengajaknya bertemu di sebuah restoran di pusat kota.
beberapa kali harie menghela nafas kasar karena kesal dengan situasi yang dia hadapi saat ini, dia berniat cuti bekerja di caffe agar bisa menjalankan praktikumnya dengan lebih fokus tapi justru harus menghadapi situasi tidak terduga seperti ini.
tak lama harie melihat sepasang ayah dan anak memasuki restoran tempat harie menunggu dan mencoba menetralkan ekspresi wajahnya yang semula kesal dan bingung.
"kakaakkk.."pekik leon yang berlari ke arah hari dan langsung memeluknya
"hai leon"harie tersenyum dan membalas pelukan leon
"kakak kemana aja sih? kan kakak udah janji mau main sama leon lagi"rengek leon
"kakak lupa nanya nomor telfon leon waktu itu, maaf ya"jawab harie bohong. nyatanya dia hanya asal bicara saja waktu itu.
"hari ini kakak bisa kan nemenin aku? aku mau kita main berdua seharian" bujuk leon
"eeummm,,bBbisa.."harie mengangguk ragu
"yeaaaayyy..."pekik leon senang
"tapi leon bisa main ke kids area disana dlu nggak? ada yang mau kakak bicarakan sama papa kamu"kata harie lembut.
"eeuumm"leon mengangguk "tapi janji habis ini kita main ya"kata leon yang direspon hari dengan anggukan lalu melangkah pergi meninggalkan harie dan tama.
tama sudah duduk di meja yang sama ditempat harie menunggu, dia hanya diam sambil bersedekap dada.
"jadi apa yang ingin kamu bicarakan"tanya tama dingin
"begini pak, biar saya jelaskan situasi saya terlebih dahulu."harie menegakkan punggung saat ingin bercerita
"saya ini mahasiswa tingkat dua jurusan peneliti farmasi dan makanan, kebetulan sekali saat ini saya sedang menjalankan tugas praktikum di laboratorium. jadi saya tidak mempunyai waktu yang fleksibel untuk bekerja sebagai pengasuh anak.
bapak taukan, menjaga anak-anak itu tidak mudah. sudah pasti saya tidak bisa mengantar jemput leon di sekolah, tidak bisa menyiapkan keperluan dan makanan untuk leon. dan yang pasti saya tidak tau apakah saya punya cukup waktu untuk menemani leon bermain dan belajar"harie mengakhiri penjelasannya dan menelisik wajah tama berharap tama mengerti dengan situasinya dan tidak memaksa harie lagi
"its okay"kata tama
"benarkah?jadi saya tidak perlu bekerja untuk bapak kan? bapak tidak akan menuntut saya dan menulis review buruk tentang caffe tempat saya bekerja kan?"pekik hari senang
"saya tidak berkata seperti itu"jawab tama ketus
"mMm,,maksudnya?"tanya harie tidak mengerti
"its okay jika kamu tidak banyak waktu, tugas kamu hanya menemani leon belajar dimalam hari dan bermain dengannya setiap hari libur kuliahmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHE'S MY MYSTERIOUS GIRL
FanfictionSequel kedua dari I LOVE YOU,BUT.. menceritakan tentang kehidupan seorang gadis bernama harie yang secara tidak sengaja bertemu dengan seorang anak kecil bernama leon yang tengah mengamuk di lobby sebuah rumah sakit. namun hal yang tak terduga memb...