Sequel kedua dari I LOVE YOU,BUT..
menceritakan tentang kehidupan seorang gadis bernama harie yang secara tidak sengaja bertemu dengan seorang anak kecil bernama leon yang tengah mengamuk di lobby sebuah rumah sakit.
namun hal yang tak terduga memb...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah genap dua bulan lamanya tama kembali dari panti asuhan tempat harie tinggal, dan sejak saat itu mereka terpaksa melakukan hubungan jarak jauh karena harie sudah terlanjur mengajukan cuti kuliah selama satu semester meski tama sudah berhasil mendapat orang yang dapat mereka percaya untuk mengurus panti asuhan, bahkan desi kini juga tinggal disana dan bersedia menggantikan bunda almira untuk mengurus kebutuhan anak-anak.
Entah sudah berapa kali leon merengek padanya untuk segera kembali namun harie masih merasa enggan meninggalkan adik-adiknya dengan orang baru sebelum memastikan mereka benar-benar baik-baik saja jika harus dia tinggalkan untuk melanjutkan pendidikannya.
Meski tama sudah dua kali mengajak leon mengunjungi harie kesana, tapi leon tetap leon.
Yang memang sudah diwarisi sifat pemaksa dari paman sekaligus ayahnya itu.
Dan siang ini harie berniat memberi kejutan pada leon dengan menjemputnya pulang sekolah.
Dengan sengaja harie membawa mobil tama untuk menjemput leon dan menunggunya disamping gerbang sekolah, tak lama leon muncul dan langsung masuk kedalam mobil, mendudukkan diri di bangku belakang tanpa bicara. Tidak menyadari bahwa orang yang menjemputnya bukanlah tama.
Harie sengaja tidak langsung melajukan mobil, dan hal itu sukses membuat leon terheran dan mencondongkan tubuhnya ke depan, menengok kearah kursi pengemudi.
"kakaaaakkkkk..."pekik leon yang langsung melompat kebangku depan dan berhambur memeluk harie
Harie tersentak dan tubuhnya terhimpit di antara kursi kemudi dan tubuh mungil leon.
Leon kangen, kakak lama banget sih disana"gerutu leon yang kini duduk dipangkuan harie sambil melingkarkan tangannya pada perpotongan leher harie.
"maaf sayang, banyak yang harus kakak urus soalnya.
Leon mau langsung pulang atau makan dulu?"tanya harie lalu mencium gemas pipi leon, leon tertawa senang.
"aku mau makan dulu kak, ayo kita makan burger"seru leon yang dibalas harie dengan anggukan dan usakan gemas dikepala leon.
Hariepun melajukan mobil menuju restoran burger favorit leon, setelah selesai dengan pesanannya harie membawa leon untuk duduk di salah satu sudut restoran.
Sejurus kemudian seorang remaja laki-laki berjalan menghampiri mereka berdua, sebuah kebetulan yang sangat tidak harie inginkan bisa bertemu dengan remaja itu disana.
