Bonus chapter

121 10 2
                                    


udah follow belum hayo..?

follow dulu yuk.

jangan lupa vote dan komen ya

selamat membaca

****



"hei ayo pulang, nanti kita akan kena marah kalau pulang terlalu sore"

"kak,ayolah..

kita harus membawanya pulang juga"

"jangan dipegang iih,, astaga anak ini"

"kenapa?dia sangat lucu"

"sudahlah aku pergi aja"

"kak,,tunggu. Jangan gitu ih"

dua bocah kakak beradik berusia 13 dan 5 tahun itu tengah berdebat di sebuah taman komplek tak jauh dari kediaman mereka.

"kak kasihan, ayo kita bawa pulang" pinta bocah lima tahun itu sambil menunjuk seekor anak kucing yang nampak kotor dan kedinginan dibawah pohon.

Sang kakak mendengus kesal "aku nggak mau terlibat masalah, terakhir kamu bawa kucing liar pulang dan akhirnya buang air besar di berkas penting papa kan?"gerutu bocah 13 tahun itu

"ayolah kak, ini udah mau hujan. gimana kalau sampai dia kedinginan dan mati?

Kakak nggak kasihan?"rengeknya

"ORION..!!"sentak bocah 13 tahun itu pada adiknya

"ARLEON..!" balas adiknya menatap tajam ke arah kakaknya sambil bersedekap dada.

Mendengus kesal "ck,, terserahlah. Aku nggak ikut-ikutan" pungkas sang kakak lalu melangkah pergi.

"kak,,!!!.."pekiknya kesal,anak itu lalu berjongkok dan mengelus lembut kepala seekor anak kucing yang dia temukan.

"maaf yang meong, kakakku nggak mau bantuin kamu.

Kak leon nggak jahat kok, Cuma sedikit galak"gumam bocah bernama orion itu, bicara pada kucing.

"Rion,,cepetan..!!" leon menghampiri adiknya dengan mengendarai scooter listriknya.

Rion mendengus dan tidak mau beranjak dari tempatnya berjongkok dan mengusak lembut kepala kucing itu sambil mencebikkan bibirnya.

"ck,,,kalau sampai kucing ini membuat masalah jangan bawa-bawa namaku"pungkas leon yang akhirnya mengangkat kucing itu dan memasukkannya kedalam kardus yang dia temukan didekat tempat sampah kemudian menaruhnya di atas scooter listriknya.

Rion memekik girang lalu menyusul kakaknya yang sudah lebih dulu berjalan,

Leon mengendarai scooter listrik sambil mengapit kardus di depan kakinya, sedang rion mengendarai sepeda roda empatnya dengan helm kecil yang membuatnya nampak imut.

Leon turun dari scooter, mendekati alat finger print untuk membuka gerbang lalu melajukan kembali scooternya masuk kehalaman rumah, sedang Rion langsung menggowes sepedanya masuk kehalaman begitu pintu gerbang terbuka.dan gerbang kembali tertutup secara otomatis.

"mamaaaa..."teriak Rion dan berlari ke arah harie yang tengah sibuk membaca jurnal kesehatan di kursi teras..

"hei sayang"balasnya

"ma,, Rion maksa bawa pulang kucing lagi nih.

Aku nggak ikut-ikutan kalau sampai kucing ini bikin masalah kaya kucing yang waktu itu"terang leon sambil meletakkan kardus berisi anak kucing itu didepan harie.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 27, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SHE'S MY MYSTERIOUS GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang