Part 52

57 10 2
                                    

yang belum follow yuk follow dulu..

vote dan komen ya biar makin semangat.

happy reading

***



Seorang pria paruh baya duduk sendiran di sebuah restoran dengan perasaan berdebar, beberapa jenis menu yang sengaja dia pesan sudah tersaji di atas meja tempatnya duduk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang pria paruh baya duduk sendiran di sebuah restoran dengan perasaan berdebar, beberapa jenis menu yang sengaja dia pesan sudah tersaji di atas meja tempatnya duduk.

Beberapa kali dia melihat jam di tangannya, tak sabar menanti seseorang yang sedari radi dia tunggu untuk datang.

Tak lama seorang gadis membuka pintu restoran, sesaat gadis itu  berhenti dan tertegun menatap pria itu dari jauh, hingga kemudian melangkahkan kakinya mendekat ke meja dimana pria paruh baya itu duduk.

"bella,,"pria itu berdiri menyambut kehadiran gadis yang sedari dia tunggu

"duduk sayang" gadis itu tidak menjawab dan langsung mendudukkan diri menghadapnya.

"ayah sudah pesankan makanan, kamu mau makan yang mana dulu?

Udang asam manis, kerang lada hitam, atau ini cumi saus padang" pria itu menawarkan dengan antusias, namun gadis itu tetap diam dan tak meresponnya. Hanya duduk diam dan menatap datar ke arahnya.

Menyadari gadis didepannya tidak merespon tindakannnya, pria itu terdiam dan menyandarkan tubuhnya pada sandaran kursi lalu turut menatap mata gadis itu dengan tatapan sendu.

Menghela nafas kasar gadis itu meraih gelas didepannya dan meneguk minuman yang sudah pria itu pesankan untuknya.

Pria itu tersenyum kecil lalu kembali bicara "ayo bella, kamu mau makan yang mana? Apa kamu mau pesan yang lain"

Gadis itu melirik sekilas makanan yang tersaji pada meja didepannya lalu kembali menghela nafas.

"saya kesini bukan untuk makan"katanya dingin

"tt-ttapi" pria itu membalas tatapan gadis itu dengan pandangan nanar

"apa anda mau membunuh saya??"tanya gadis itu dengan nada datar, yang sontak membuat pria dihadapannya terkejut dan membelalakkan matanya.

"Anafilaksis,,"ucap gadis itu datar

"dulu saya pernah hampir mati karena alergi makanan seperti ini kalau anda lupa tuan bisma"lanjutnya tetap dengan nada datar.

Perkataan gadis itu Sukses membuat pria dihadapannya kehilangan kata-kata.

"apa tujuan anda melakukan ini semua?"gadis itu tak melepaskan pandangannya dari mata coklat pria dihadapannya, mata yang sama persis dengan miliknya.

SHE'S MY MYSTERIOUS GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang