Part 33

63 11 8
                                    


wajib follow dulu ya guys sebelum baca..

jangan lupa vote dan komen juga yuk biar rame,,

***


sore ini harie dan tara tengah membereskan barang-barang mereka dan bersiap untuk pulang karena sudah mendapat ijin rawat jalan dari sean

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sore ini harie dan tara tengah membereskan barang-barang mereka dan bersiap untuk pulang karena sudah mendapat ijin rawat jalan dari sean.

"papa,,,!!!"pekik tara saat melihat siapa yang datang untuk menjemputnya pulang sore ini.

"hei sayang, papa sudah urus berkas kalian.

Ayok, sudah beres semua?tidak ada yang ketinggalan kan?"arya memeluk tubuh kecil putrinya lalu membantu tara turun dari brankar.

"mama mana pah?"tanya tara sambil melihat kearah pintu .

"ada kok,didepan lagi ngobrol sama sean.

Ayo harie, kamu sementara tinggal ditempat om aja ya.

Om nggak tega kalau kamu lagi sakit begitu tinggal sendirian di kos"ajak arya

"eeeumm,,, nggak perlu om, aku udah sehat kok.

Dari kemarin udah di ijinin pulang sebenernya, karna ditahan sama tara aja jadi aku terpaksa nemenin dulu om"jawab harie sungkan,

orang tua tara belum tau kalau harie selama ini sudah tidak tinggal di kamar kos milik papa tara. Karena memang orang tua tara tidak pernah mengecek langsung perihal pengelolaan aset-aset kecil keluarganya.

"kamu yakin?ayolah,nanti tante sedih lho kalau kamu kenapa-kenapa?"bujuk arya

"serius om, aku udah nggak apa-apa.

Lagipula lebih deket dari kos om kalau mau ke kampus, besok aku udah masuk kuliah soalnya"sergah harie

"secepat itu?"

"iya om, aku takut ngga cover minimum kehadiran kalau kelamaan nggak masuk" harie menggangguk yakin

Arya menghela nafas kasar "yasudah, tapi kalau ada apa-apa langsung kabarin om dan tante ya. Kamu itu tanggung jawab kita juga disini" mengusak kepala harie

"iya om, makasih"harie tersenyum sendu, hatinya berdenyut nyeri.

Sudah sangat lama harie tidak merasakan kasih sayang seorang ayah, dan mendapat perlakuan setulus ini membuat hatinya menghangat.

Diam-diam harie menatap interaksi hangat tara dengan papanya, satu-satunya hal yang dengan gamblang dia katakan pada tara bahwa dia iri akan hal itu.

Sesuatu yang terasa sulit dan tak mungkin dia rasakan dari ayahnya sendiri.

"yuk,,kita pulang sekarang"ajak arya sambil menuntun tara dan harie mengikuti mereka dibelakang.

"ma, ini anaknya lho. Kamu malah asyik sendiri"gerutu arya sambil menuntun tara berjalan

SHE'S MY MYSTERIOUS GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang