The Demon King is Send to Another Dimension

003. Apakah ini Bumi???

" He?? Berarti kau pasti kuat kan?? "

" Tentu saja!! Wahahah, "

" Ne. . Bisakah kau membuka topengmu untukku?? "

' He?? Buka topeng ku ya?? '

" Yosh. . Bisa, tapi persiapkan dirimu, jangan sampai takut dan berlari!!! "

" Tentu saja!!! "

Aku bisa melihat tatapan penuh harap yang muncul dari matanya.

' Hahah, ini menyenangkan. . '

.

.

.

Aku pun membuka topeng yang awalnya menyelimuti wajahku.

Tiba tiba saja aura yang besar keluar dari tubuhku, untung saja kami berada cukup jauh dari pertempuran 2 orang itu, sehingga mereka tak terpengaruh oleh aura yang ku hasilkan.

" Wah!!! Anda sangatlah kuat!!! "

" Wahahah!!! Tentu saja, " ucapku sambil tertawa khas.

" Juga, Onechan sangatlah cantik, "

" Te. . Hah, tunggu apa?? "

Aku tak habis pikir dengan pendengaranku.

" Onechan sangatlah cantik, " Esil pun mengulangi kata kata nya.

" Huft. . . Esil, aku ini laki laki, " ucapku sambil menghela nafas.

Ku lihat, Esil sangat terkejut dengan kenyataan ini, " Eh. . Eh. . Be. . Benarkah? " Tanyanya terbata bata.

" Un!! Aku laki laki, "

" . . . "

Sejenak, tempat kami berdiri menjadi sangat sunyi.

" He!!! Maaf Nichan!!! " Ucap Esil sambil sedikit menangis.

" Hahah, daijobu yo Esil Chan ( ngga papa Esil ) " Aku pun memeluk Esil dan mengelus elus punggungnya.

Entah ku rasa ia mirip seperti Diablo yang akan selalu menangis bila aku tak memujinya.

" Ma. . Maaf nichan. . . "

" Ma. . Ma. . Ii yo, ( sudah. . sudah. . Tak apa ) "

Aku pun terus melakukan ini untuk menenangkan Esil, tapi tentunya setelah menggunakan topengku kembali.

.

Tak terasa, tiba tiba saja pertarungan antara raja iblis Baran dan Sung Jin Woo sudah selesai.

Ku perhatikan, Sung Jin Woo memilah milah barang, dan kemudian menghampiriku.

' Sung Jin Woo?? Orang Korea? Namanya kaya ciri khas nama orang Korea di tempatku dulu. . . '

" Siapa kamu??? "