18. I'm watching you

1K 67 9
                                    

Hari ini Junghyun beserta anaknya dan Ella telah kembali lagi ke Seoul, mereka hanya menghabiskan waktu selama tiga hari di pulau Jeju. Sebenarnya Jungmi saat ini sedang libur sekolah jadi masih ada waktu beberapa hari yang akan dia habiskan di rumah saja.

Sampai di Seoul mereka langsung naik mobil terpisah, Junghyun dan anaknya langsung pulang ke rumah mereka sedangkan Ella yang dijemput oleh Vic langsung diantar ke apartemennya.

Kembali seperti semula Vic tidak banyak bicara apalagi setelah melihat beberapa bercak merah yang tercetak dibeberapa bagian tubuh Ella, sepertinya Ella tidak menyadari bahwa karya pria  itu masih tergambar dengan jelas di tubuhnya.
.
.
.
"Sayang...apakah liburannya sangat menyenangkan?" Jena menyambut kedatangan suami dan putrinya di depan pintu utama.

"Mama sudah pulang? Mimi rindu mama" kemudian ia memeluk erat ibu yang tidak pernah menyayanginya itu.

"Mama juga rindu Mimi, lain kali mama akan mengajak mimi bermain ke pantai juga ya..." ucap lembut Jena kemudian ia menggendong Jungmi masuk ke dalam rumah, Melihat aksi sandiwara Jena barusan, membuat Junghyun sangat muak.

Ada alasan dibalik liburan mereka yang hanya berlangsung selama tiga hari, yaitu Junghyun harus melihat secara langsung persiapan pesta makan malam untuk menyambut kedatangan sang ayah dan ibu barunya, acara itu akan dilaksanakan hari sabtu namun persiapannya haruslah matang karena akan ada beberapa tamu penting yang kelak akan menghadiri acara tersebut.

"Sayang, papa pergi bekerja dulu ya"

"Iya pa, apakah nanti papa akan mengajak Mimi main ke rumah Ella eonnie lagi?"

"Sayang dengarkan papa, jika sedang ada mama jangan membicarakan Ella Eonnie dulu ya"

"Memangnya kenapa pa? Tanya Mimi penasaran.

"Kalau Mimi masih mau bermain dengan Ella eonnie turuti papa ya...kalau tidak nanti Mimi tidak bisa lagi berjumpa dengannya, Mimi mau?"

"Tidak pa, iya Mimi tidak akan membicarakannya" anak itu takut kalau dia sampai tidak bisa bertemu lagi dengan Ella teman baiknya. Setelah itu Junghyun mencari keberadaan Jena yang ternyata saat ini sedang mandi, melihat pakaian yang tadi dikenakan wanita itu teronggok di depan kamar mandi Junghyun memilih untuk segera keluar dari kamar itu, namun saat ia hendak melangkahkan kaki keluar ternyata bersamaan dengan Jena yang keluar dari kamar mandi sehingga langkahnya terhenti.

"Oppa" sapa Jenna dari arah belakangnya.

"Nanti saja, aku tunggu kau di ruang kerjaku. " Ucap Junghyun kemudian meneruskan langkahnya untuk keluar.

Grep! Jena memeluknya dari belakang, saat ini istrinya itu hanya menggunakan handuk putih sebatas paha dengan rambut basahnya yang tergerai bebas, mendapatkan perlakuan seperti itu Junghyun hanya diam.

"Aku sangat merindukan Oppa" Masih dengan memeluk erat Junghyun.

"Segeralah berpakaian, aku akan menunggumu disana."

"Aku merindukan suamiku... Oppa lihatlah aku sedikit saja..." lirih Jenna, Air mata pun mulai berjatuhan di sudut-sudut matanya.

Junghyun menghiraukannya, kemudian mengurai pelukan Jena dan berlalu pergi menuju ruang kerjanya, wanita itu hanya bisa pasrah dengan penolakan yang sudah sering kali ia terima seperti ini.

Junghyun sudah menunggu Jena di dalam ruang kerjanya, sekitar 10 menit Jena menyusul ke dalam ruangan itu.

"Duduklah" Ajak Junghyun saat Jena masuk, wanita itu menurut dan duduk di kursi yang ada di hadapan Junghyun.

"Kau sudah tahu kan, sabtu ini akan ada pesta makan malam menyambut ayah serta istrinya?"

"Iya Oppa aku tahu, lalu?"

Ex Obsession (Jk)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang