BAGIAN 26

641 22 0
                                    

Jangan lupa Follow, Vote and Comen ❣️

Selamat membaca ❣️

----------

Arsenio tengah mengajari Kandra menyelesaikan tugas matematika lelaki itu karna Kandra belum selesai mengerjakan dirumah. Tadi, Kandra meminta Arsenio untuk memberikannya contekan, tetapi Arsenio tidak memberinya dan mau tak mau ia harus menerima saat Arsenio menawarkannya untuk mengajarkan.

"Kalau yang ini di kali atau di kurang?" Tanya Kandra sembari menunjuk satu angka di buku tulisnya.

"Di banting," Kandra mendongak dan tersenyum menggoda menatap Arsenio yang melawak walau raut wajah lelaki itu tetap datar.

"Udah pinter ngelawak lo Sen?" Tanya Kandra kemudian terkekeh kecil, membuat sang empu menatapnya sengit.

"Di kali, habis itu lo kurangin. Nanti ketemu hasilnya," Kandra mengangguk sekali lalu mulai menghitung jumlah perkalian dan pengurangan.

Arsenio memandangi Kandra yang masih sibuk mengerjakan soal di kantin karna sekarang jam istirahat. Sesekali ia mengoreksi jawaban Kandra, agar tidak ada yang salah saat di nilai.

Galen berlari kecil menghampiri keduanya saat selesai mencuci muka di toilet. Lelaki itu merebut basreng yang Kandra beli, kemudian memainkan ponselnya.

Kandra menatap Galen kesal. "Kok lo santai-santai aja? Emangnya tugas matematika lo udah selesai?" Tanya Kandra.

Galen menyugarkan rambutnya ke belakang. Tersenyum sinis menatap Kandra. "Udah dong dari semalem, di bantuin Nenek gue. Kan dia waktu mudanya juara satu terus di sekolah," Kata Galen dan tertawa kencang padahal tidak ada yang lucu sama sekali.

Kandra memilih tak menghiraukan lagi sahabatnya itu. Lebih baik ia melanjutkan tugasnya agar cepat selesai.

Galen mengunyah basreng dengan lahap sampai milik Kandra habis tak tersisa. Lelaki itu menggebrak meja kantin membuat kedua temannya sedikit terkejut.

"Apaan sih lo, ganggu anjir!" Semprot Kandra yang terlanjur kesal dengan Galen.

Galen menaruh ponselnya di atas meja, menunjukkan sesuatu pada kedua temannya. "Kalian harus liat postingan baru dari Meika, gila cantik banget doi." Arsenio yang mendengar nama Meika di sebut pun ikut mendekatkan wajahnya ke layar ponsel milik Galen.

" Arsenio yang mendengar nama Meika di sebut pun ikut mendekatkan wajahnya ke layar ponsel milik Galen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2000 like and 300 comentar.

Rchlmeiptri: Want to be a princess🤍.

Arsenio memandangi postingan Instagram dari Meika. Menatapnya tanpa berkedip, baru kali ini ia melihat Meika seperti ini. Gadis itu terlihat berbeda jika rambutnya di gerai. Diam-diam Arsenio menampilkan senyum tipisnya.

MEIKA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang