Lea menuruni tangga lalu melangkahkan kakinya menghampiri Askara yang tengah berenang di sore hari begini.
"Kak." Panggil Lea yang sudah duduk di pinggir kolam dengan kedua kakinya diceburkan.
Sedangkan Askara masih sibuk melakukan aktivitasnya.
"Kak Aka." Lea berdecak saat panggilannya kembali diabaikan.
"Kak Akaaa..." Rengek Lea sembari menciprat air ke Askara dengan tangannya.
Askara terkekeh kecil lalu berenang ke pinggir kolam dan naik duduk di sebelah Lea.
"Ada apa sih adik ku sayang?"
"Temenin gue nonton malam ini ya."
"Tumben? Biasanya juga ajak Davian."
"Kak Davian lagi sibuk."
"Sibuk jalan sama cewek lain ya." Goda Askara.
"Ish." Lea mencubit lengan Askara membuat sang empu bukannya meringis malas terkekeh.
"Terus sibuk apa kalau bukan kayak gitu?"
"Ih kak Aka! Kak Davian bukan kak Faren ya, yang udah punya pacar tapi masih aja kadang jalan bareng cewek lain dengan alasan lagi khilaf."
"Faren aja bisa khilaf, gak menutup kemungkinan pacar lo juga bisa khilaf."
"Kak Aka!"
"Awh awh cubitan lo level berapa sih, pedes amat." Cibir Askara sekaligus meringis karena cubitan maut dari Lea yang lebih keras dari sebelumnya.
"Emang makanan pake level level pedasnya berapa." Cibir balik Lea.
"Emang kerasa pedes cubitan lo, tuh liat jadi memar gini. Gue gak pake lapisan baju lagi." Decak Askara.
"Siapa suruh ledekin kak Davian yang mungkin bisa khilaf jalan bareng cewek lain. Lagian kak Davian tuh lagi sibuk karena ada urusan."
"Nah urusannya itu apaan? Jangan-jangan benar urusan lagi jal--"
"Udah deh kak. Lo mau gue cubit lagi pake cubitan level 99 ha?"
"Iya iya."
"Jadi gimana?"
"Gimana apa?"
"Ck, temenin gue nonton nanti malam."
"Males."
"Ih lo harus mau dong."
"Males. Ajak Nadia aja sana."
"Maunya sama kak Aka."
"Tumben banget?"
"Soalnya gue pengen sekali-kali nonton bareng kakak tersayang gue. Mau ya kak, pleaseee!!" Rengek Lea dengan menampilkan pupil eyes membuat Askara tidak akan menolak.
"Iya, apasih yang gak buat lo."
"Aaaaa, sayang kakak deh." Ucap Lea sambil memeluk lengan Askara yang masih basah.
***
Malam ini Askara dan Lea sudah di perjalanan menuju mall. Selang beberapa menit akhirnya mereka sudah tiba. Mereka berjalan masuk ke dalam mall dan langsung menuju bioskop yang ada di sini.
Setelah membeli tiket dan hendak masuk seketika Askara melihat sosok gadis yang akhir-akhir ini membuatnya merasa jatuh cinta kembali yang sedang membeli tiket juga.
Lea yang juga melihatnya langsung menyapa duluan. "Kak Bella ya?" Tanya Lea memastikan karena pertama kalinya berhadapan langsung dengan Bella, meskipun untuk berbasa basi juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASKARA 2
Teen FictionCinta pertama memang tak selamanya indah. Askara memiliki kisah pada cinta pertamanya tak sesuai harapan yang harus berakhir begitu saja sebelum jadian. Hingga seiring berjalannya waktu akhirnya Askara menemukan kembali gadis yang layak untuk dici...