Huft, akhirnya kita sampai di hari terakhir yang ada di tahun 2022 ya? Mau bilang tidak terasa, tapi di tahun ini aku banyak keluar air mata. Jadi bagaimana?
Sudahlah. Sejak awal Desember aku memang ingin mampir di magic shop, tapi karena agenda akhir tahun yang sangat padat, jadi susah.
Pertama, aku tentu saja ingin berterima kasih, pada semua orang baik yang aku temui di tahun ini. Terima kasih karena sudah berbagi sedikit kebaikan denganku. Terima kasih karena sudah mengajarkan aku banyak hal baru. Terima kasih karena sudah membuatku tersenyum setiap harinya.
Semoga kalian semua masih ada di tahun-tahun berikutnya.
Kedua, aku mau menyampaikan pesan khusus, buat yang tersayang yang sudah jauh di atas sana. (Dk)
Maaf, karena masih suka lemah. Maaf karena masih cengeng. Maaf karena masih merindukanmu. Kamu tau tidak? Aku menangis di pagi hari tadi karena aku merindukanmu. Aku juga merindukan kamu yang selalu jadi rumahku di tahun tahun sebelumnya. Menemaniku sepanjang hari, membuat lelucon konyol, dan juga kadang bersikap lebih dewasa sesuai umurmu.
(D A), aku kangen banget. Aku nangis karena aku ngebayangin nanti di tahun berikutnya bakalan seberat apa lagi karena beneran ga ada kamu di sisiku. Kamu udah jauh banget. Aku susah gapainya. Ka, aku kangen. Setahun ini rasanya kosong banget. Padahal aku banyak bertemu orang baru termasuk dia. Aku juga kadang dengan kejamnya masih mencari sosokmu di orang lain walau nyatanya aku sadar itu adalah hal yang sia-sia. Karena semua orang punya ciri khasnya sendiri. Maaf. Tapi terima kasih. Berkat semua yang terjadi pada kita, aku jadi tidak bergantung pada siapapun lagi. Benar-benar hanya dengan diri sendiri saja, walau jika sudah tidak kuat memendam semuanya, aku pasti pulang ke room chat wa kita dulu.
Yang ketiga, buat (K). Teman kecil sekaligus my boyfie yang sekarang hehe. Happy new years the best people i meet ini this years! Makasih udah datang lagi di hidupku setelah 9 tahun ngga pernah ketemu. Semoga kamu masih ada di tahun-tahun berikutnya ya?
Aku mau kita jalan beriringan, temanin tumbuh kembang kamu, begitupun kamu temanin setiap jalan yang aku lewati, walaupun kita ngga tau nanti kedepannya akan seperti apa, tapi aku berharap banyak agar kita selalu bersama.
Aku sama kamu terus, ya? Sekali lagi terima kasih karena selalu ada buat aku. Kalau sama kamu rasanya tenang.
Yang terakhir, tentang diri sendiri. Bisa kah aku bilang kalau aku trauma berat dengan tahun baru? Karena tahun ini benar-benar mengerikan untukku.
Awal tahun aku di sambut dengan kecelakaan yang cukup parah tapi untungnya aku selamat. Lalu masih di awal tahun juga, aku disambut lagi dengan berita kehilangan. Ternyata yang hilang selama-lamanya itu adalah dia, rumah keduaku. Tempat aku pulang.
Belum selesai sampai di sana, saat bulan Juni juga jadi bulan terhororku. Semua memori di tanggal 5 rasanya terputar bak kaset rusak saat aku tak sengaja lewat di lokasi saat masih bersama (dk) dulu. Juga, masih di bulan Juni yang sama, berita hiatusnya grup boyband kesayanganku berhasil membuatku terpuruk lagi.
Sebelum Juni datang pun aku sudah terpuruk, karena saat aku tes SNMPTN ke Universitas impianku, aku tidak lolos padahal nilaiku bagus.
Terus, di bulan Desember. Lagi-lagi aku disapa dengan manis oleh kehilangan, walau sementara tapi tetap saja. Ini menyakitkan. Aku lagi-lagi harus berjauhan dengan orang yang selalu membuatku tertawa setiap harinya.
Tapi untung saja, di bulan November. Tuhan mendatangkan seseorang dari masa laluku. Pertemuan virtual yang terjadi secara tidak sengaja itu membuat kami berdua makin dekat, dan akhirnya bisa seperti sekarang.
Memang benar, jika semua yang terjadi di semesta adalah rahasia. Kadang, saking rahasianya kita tidak pernah bisa mengerti apa maksud dari semua yang terjadi.
Yang bisa kita lakukan sebagai manusia adalah berharap banyak hal baik datang. Terus positif thinking pada Tuhan. Dan kalau mau, berekspektasi juga tidak masalah asal tidak ketinggian, kan?
Itu saja dariku. Rate tahun ini 5/10.
Semuanya imbang, bahagianya ada, sedihnya juga ada, dan yang lain pun ada. Macam-macam rasa.Tapi aku berharap besar jika di tahun depan banyak dapat bahagia ketimbang air mata.
Happy new years everyone!✨🎉
KAMU SEDANG MEMBACA
Magic Shop🦋 [ Tamat ]
Short StoryPatah hati, jatuh hati, kecewa, kehilangan arah, mimpi, bahkan ingin mati. Semuanya ada di sini. Sisi lain dari manusia-manusia bertopeng baja yang memiliki sertifikasi tawa paling membahana di dunia. Rasa sakit yang disembunyikan dengan apik, rasa...