Nggak kerasa tiba-tiba ganti kalender. Lumayan nggak nyangka aku udah berhasil lewatin waktu setahun dengan jatuh bangun yang parah. Bisa dibilang tahun 2022 ini cukup berat. Entah dari lingkungan atau diriku sendiri. Aku yang ngelakuin self-harm lagi setelah bertahun-tahun, lebih sering overthinking, makin nggak bisa ngontrol nafsu makan kalau lagi stress, rambut rontok, anemia yang sering parah kambuhnya, dll. Kalau diingat lagi, 2022 banyak bikin nangisnya. Aku kehilangan kakekku satu-satunya untuk selama-lamanya. Kucing kesayanganku yang sering aku peluk sambil nangis pas lagi sedih juga ninggalin aku untuk selamanya. Dan ada beberapa cobaan lain.
Tapi di sisi lain, ada juga hal yang sangat aku syukuri. Banyak malah sebenernya, cuma kadang nggak sadar aja.
Meskipun aku sadar, di tahun ini aku nggak banyak bertumbuh, setidaknya aku udah mencoba meski kesusahan. Aku akan terus mencoba.
Diriku, yang tabah ya. Mari jalan sama-sama, aku tau di 2023 ini juga akan tetep banyak cobaannya, sedihnya, kecewanya, lukanya, tapi juga pasti ada bahagianya. Jadi, jalan aja. Dan selalu ingat Allah SWT, ya. Aamin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Magic Shop🦋 [ Tamat ]
Short StoryPatah hati, jatuh hati, kecewa, kehilangan arah, mimpi, bahkan ingin mati. Semuanya ada di sini. Sisi lain dari manusia-manusia bertopeng baja yang memiliki sertifikasi tawa paling membahana di dunia. Rasa sakit yang disembunyikan dengan apik, rasa...