27

479 87 48
                                    

Masih banyak typo. Jangan lupa vote guyss 🙏

Happy reading and enjoy ❤

PSYCHOPATH

~?~

"Sial! Kita cari mereka kemana lagi Phi?" Apo uring-uringan di samping mobil yang berhenti di pinggir jalan.

Mile dan Apo tidak punya tujuan untuk mencari Build juga Bible kemana. Karena mereka tidak berpengalaman di Chiang Mai. Apalagi mereka juga tidak tahu tempat-tempat yang memungkinkan kedua pemuda itu datangi.

Nada dering telepon berbunyi. Mile mengangkat telelon dari Bas yang menyuruhnya juga semua anggotanya untuk kembali ke Bangkok. Penpetch ingin mendiskusikan kasus Jeff Satur. Mile menjawab akan kembali besok pagi dan menyuruh Bas untuk menyampaikan pada Jendral.

"Kita kembali kerumah sementara dulu. Siapa tahu mereka sudah berada di rumah jika tidak kita tunggu sampai besok."

"Aku sangat khawatir Phi Mile."

"Tidak perlu khawatir Biu akan baik-baik saja. Aku percaya Biu akan baik-baik saja." Mile memeluk Apo menenangkan.

"Baiklah." Apo merasa nyaman dalam pelukan Mile walau hatinya gundah memikirkan Build.

Keduanya memasuki mobil dan pergi untuk kembali ke rumah sementara sambil menunggu Bible dan Build kembali.

Dorr...

Suara tembakan terdengar dalam rumah kosong itu.

Gubrak. Bible tersungkur ke lantai bersama dengan Us, orang yang telah menyelamatkan Bible dari tembakan Build. Tembakan Build hanya mengenai lengan kanan Bible, yang mengakibatkan goresan panjang disana. Bible melihat kearah lengannya dimana luka goresan tembakan itu mengeluarkan darah.

"Kau baik-baik saja?" Us meneliti luka Bible.

"Aku baik." Bible menyingkirkan tangan Us dan berdiri memandang Build yang terkejut dengan kedatangan Us tanpa di ketahui.

"Apa kau sudah gila!" teriakan Us menggema dalam rumah itu, memandang marah Build yang masih mengarahkan pistol pada kedua orang didepannya.

"Bagaimana kau bisa sampai disini?" Build menanyakan bagaimana Us mengetahui mereka berdua ada di rumah ini.

"Tadi aku tidak sengaja melihat mobilmu melintas di jalan raya dengan kecepatan tinggi. Aku pikir ada sesuatu yang terjadi lalu aku mengikuti sampai disini dan benar ada sesuatu yang terjadi. Kau benar-benar akan membunuhnya?" Us menanyakan ketekatan Build untuk membunuh Bible.

"Dia sudah membunuh kakakku." dengan air mata yang telah mengalir, Build mempertahankan posisinya.

"Kau salah paham Detektif."

"Kau temannya tentu saja ingin melindunginya."

Us menghadap Bible dengan helaan nafas berat. "Lihat, dia yang ingin kau lindungi tapi dia justru yang ingin membunuhmu."

"Dia tidak tahu kebenaranya." Bible tetap fokus pada Build.

"Kalau begitu beritahu aku biar aku tahu kebenaran yang kau sembunyikan." kata Build dengan suara bergetar.

"Apa yang kau lakukan Detektif. Kau bisa menanyakan dengan baik-baik. Kau seorang polisi. Kau tidak harus membunuhnya kan?" Us masih berusaha untuk membuat Build tersadar.

"Kalian telah bekerja sama rupanya. Saat interogasi waktu itu kau mengatakan jika Bible tidak terlibat kasus psikopat, ternyata itu semua bohong. Kalian telah merencanakan semuanya untuk menipuku. Tidak, kalian telah menipu semua orang."

PSYCHOPATH (BIBLEBUILD)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang