"Guess what?" Alis tebal laki-laki tampan itu naik turun, mentap sang gadis berbibir hati yang tak henti-hentinya tersenyum karena terkejut dengan perjalanan kisah hidup yang baru saja diceritakannya.
"Pacar lo banyak? Kalangan artis dan model juga? Gue gak kaget lagi deh." Jisoo geleng-geleng kepala. Ia sudah hafal betul kelakuan play boy sahabat cowoknya itu. Apalagi Jaehyun kini menjadi model yang sedang naik daun. Dengan tampangnya yang tak main-main itu pasti dijadikan kesempatan oleh Jaehyun untuk memangsa wanita.
"Nah, Jisoo. Gue udah tobat. Dan lo tau? Gue pacaran sama CEO Agensi gue!"
Jisoo kaget mendengar ucapan Jaehyun, ia yang sedang minum bahkan tersedak, untunglah Lisa yang berada di sampingnya siaga untuk membantu.
"GILA LO?!"
"Apa? Dia bahkan masih muda! Ya cuman beda 3 taun doang!"
Jisoo hanya bisa kembali menggelengkan kepalanya sambil memijat pelipisnya. Ia sudah pusing dengan Jaehyun dan para wanitanya.
"Pacar lo?" Tanya Jaehyun merujuk pada Lisa.
"Ngga kita sahabatan ya kan?" Ujar Jisoo sambil merangkul Lisa hingga mereka berpelukan menyamping.
Mata Jaehyun memicing, ekspresinya menyiratkan ketidakpercayaan.
"Gak percaya gue, orang cewek cakep gini— masa gak lo embat" Jaehyun berbisik pelan ketika mengucapkan empat kalimat tetakhir.
"Serius ya, gue ngga kayak lo liat yang bening dikit maen embat!"
"Oke oke, jadi lo merantau kesini cuman buat kuliah aja? Cuman buat belajar Jisoo? Such a boring day!"
Lisa mendengus, ia benar-benar tak suka dengan gaya bicara Jaehyun yang bernada tinggi dan angkuh.
"Gue kerja di kedai es krim biar gak bosen banget, ya kan Lis?" Jisoo yang menyadari Lisa hanya diam saja sedari tadi mencoba untuk mengajak.Lisa agar terlibat dalam percakapannya dengan Jaehyun.
Lisa hanya mengangguk malas sebagai jawaban.
"Oh ya? Toko es krim mana? Bisa nih jadi tempat gue ngedate sama cewek gue."
Jisoo enjoy membincangkan banyak hal dengan Jaehyun sementara Lisa yang sudah tak tahan karena ia tak nyaman sama sekali apalagi dengan sikap Jaehyun yang membuatnya muak itu.
...
"Gue gasuka banget sama temen lo itu!" Dengan wajah di tekuk, Lisa mengeluh ketus sambil berjalan menghentakkan kakinya, ia persis seperti anak kecil yang tak diberikan mainan oleh ibunya.
"Kenapa? Dia baik kok sebenernya."
"Songong!!" Lisa memotong cepat ucapan Jisoo hingga membuat si gadis berbibir hati kaget.
"Anterin gue ke rumah!"
"Lisa, lo lagi dapet hari pertama ya?"
Lisa menatap Jisoo tajam hingga Jisoo mengatupkan bibirnya rapat-rapat.
Dan untunglah ia tau cara paling ampuh untuk menenangkan Lisa yang sedang dalam mode harimaunya itu.
Jisoo mengeluarkan headset wireless bluetooth berwarna ungu miliknya kemudian menyetel lagu favorit miliknya. Ia memasangkan sebelah di telinganya kemudian sebelahnya lagi di telinga Lisa.
Lagu yang sama-sama menjadi favorit mereka; THE 1975 About You sedang terputar sekarang. Kedua gadis itu melanjutkan langkah mereka dengan diam, menikmati lagu yang sedang terputar sekarang. Terutama bagi Jisoo, lagu ini mengingatkannya pada sang gadis mawar.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐂𝐡𝐚𝐞𝐬𝐨𝐨 : 𝘠𝘰𝘶 𝘈𝘯𝘥 𝘔𝘦
Fanfiction"𝘼𝙠𝙪 𝙗𝙞𝙨𝙖 𝙨𝙖𝙟𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙞𝙡𝙞𝙝 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙚𝙧𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙧𝙜𝙞. 𝙏𝙖𝙥𝙞 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠, 𝙠𝙖𝙧𝙚𝙣𝙖 𝙗𝙖𝙜𝙞𝙠𝙪 𝙠𝙖𝙢𝙪 𝙖𝙙𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙡𝙪𝙠𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙖𝙡𝙞𝙜𝙪𝙨 𝙥𝙚𝙣𝙮𝙚𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙖𝙧 𝙗𝙞𝙖𝙨𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙥𝙚𝙧𝙣𝙖𝙝 𝙖𝙠𝙪 𝙩�...