𝐂𝐡𝐚𝐞𝐬𝐨𝐨 : 𝘠𝘰𝘶 𝘈𝘯𝘥 𝘔𝘦

39.

Lisa menyukai Jisoo itu bukanlah rahasia lagi, ya? Jennie pun sudah tau itu. Bahkan mungkin orang-orang yang melihat bagaimana tatapan dan perlakuan Lisa, mereka tau kalau gadis poni itu suka padanya

Tapi entah, mengapa ia menjadi yang paling marah disini.

Lisa habis-habisan memukuli dan memaki Jaehyun yang menyebabkan Rosè kembali drop. Dan sialnya, Jisoo tak ada di samping istrinya sendiri. Lisa marah, untuk alasan yang tak jelas. Atau mungkin hanya sekedar karena rasa peduli.

"Lo apain Rosè?!! Jawab bajingan!" Desis Lisa pelan namun penuh penekanan

"GUE GAK APA-APAIN DIA!" Jaehyun tersadar karena barusan ia berteriak di taman rumah sakit yang lumayan ramai pengunjung.

"Lisa, gue beneran cuman minta maaf sama dia." Lanjut Jaehyun pasrah.

"Lo kira gue percaya?" Lisa siap melayangkan pukulannya kembali pada wajah tampan Jaehyun yang sudah babak belur, namun ia tahan mengingat mereka sedang berada di tempat yang ramai.

Jaehyun hanya bisa menghela nafas lelah dan pasrah. Lelaki tampan itu duduk dengan lemas di bangku panjang taman rumah sakit, dan mengusap wajahnya kasar.

"Lisa, udah satu Jam Jisoo gak dateng juga!" Tiba-tiba Jennie muncul dari belakang mereka dan menyeru panik.

Lisa berdecak kesal, "Jisoo bodoh! Mungkin dia kejebak macet kali?"

Jennie menggeleng tak tahu, sama kalutnya seperti Lisa.

"Yaudah Jen, kita tungguin di ruangan Rosè aja ya?"

Jennie hanya bisa mengangguk pasrah tangannya ditarik oleh Lisa menuju ruangan Rosè kembali. sebelum itu, saat melewati Jaehyun, Jennie menyempatkan diri untuk menendang tulang kering lelaki tersebut hingga meringis kesakitan, "rasain lo bajingan!"

•••

"Lo, masih suka Jisoo?" Pertanyaan spontan itu keluar begitu saja karena Jennie tak tahan dengan keheningan yang terjadi antara dirinya dan Lisa.

Aneh saja, biasanya gadis berponi itu akan sangat tengil, tak bisa diam dan cerewet sekali hingga membuat Jennie pusing sendiri.

"Masih, gue gak main-main kalo suka Jisoo. Tapi kayaknya perasaan gue sedikit demi sedikit pudar dan coba buat ikhlasin Jisoo. Gaada peluang buat gue." Jawaban tenang dan yakin Lisa membuat Jennie kagum untuk seperkian detik.

Lalu percakan mereka terjeda lagi. Tak ada yang berani membuka suaranya hingga,

Handphone Jennie berdering dan tertera nama Jisoo, buru-buru Jennie menggeser tombol hijau menerima panggilan Jisoo.

"Lo dimana bego?"

"Gue kejebak macet, Jen. Gimana keadaan Rosè?" Tanya Jisoo terdengar panik.

"Kata dokter udah mendingan. Dia bakalan sadar gak lama lagi." Jennie akhirnya bernafas lega, setidaknya ia mengetahui keadaan Jisoo sekarang.

"Gue usahain buat sampe secepatnya."

"Apa kata dia?" Lisa langsung bertanya saat sambungan panggilan terputus.

"Dia kejebak macet."

Lisa dan Jennie kompak menghembuskan nafas berat, "apa kata gue." Dan Jennie menganggukan kepalanya saja.

•••

"Maaf, maaf, maaf..." gadis berbibir hati itu tak henti-hentinya minta maaf atas perasaan berasalahnya karena meninggalkan Rosè dan mudah sekali percaya pada Jaehyun.