Perjodohan pt1

1.3K 94 82
                                    

"Apapun akan papa lakukan agar kamu bahagia, agar kamu bisa merasakan apa yang orang lain rasakan. Apapun itu, sayang" ucap seorang pria paruh baya kepada anaknya.

"Aku... Hikkss... Aku hanya ingin hidup normal, pa. Aku ingin mempunyai kekasih dan menikah" ucap seorang pria tampan yang tengah menangis di hadapannya.

"Papa akan mewujudkan keinginan mu itu, jangan bersedih"

"T-tapi... Tak akan ada yang mau dengan pria seperti ku"

"Krist, apa kamu lupa jika kamu punya papa? Kamu punya semuanya, kamu adalah anak tunggal dari pengusaha hebat, kamu mempunyai harta yang melimpah. Tak akan ada yang berani menolak mu!" Ucap papanya.

"Ya, aku mempunyai semuanya. Aku mempunyai papa yang hebat, aku terlahir dari keluarga kaya raya, tapi aku tak punya mata?! Apa papa pikir akan ada orang yang mau dengan pria cacat seperti ku?" Ucap krist.

Tuan edward terdiam mendengarnya.

"Kita bisa mencari pendonor mata untuk mu dan secepatnya kamu akan dapat melihat"

"Sampai kapan pa!? Sudah 10 tahun aku hidup dalam kegelapan!!" Ucap krist.

Krist memang mengalami kebutaan di saat usianya 18 tahun. Saat itu krist mengalami kecelakaan sehingga menyebabkan masalah pada matanya dan sudah 10 tahun berlalu, papa krist terus berusaha mencari pendonor mata namun masih belum menemukam yang cocok. Sekarang usia krist sudah 28 tahun. Dia sudah sangat dewasa dan ingin menikah sama seperti orang dewasa lainnya, namun tak ada yang mau bersama dengan krist karna krist buta.

Tuan edward sudah sering menjodohkan Krist dengan anak rekan kerjanya namun semua menolak, itu sebabnya krist menangis sedari tadi, dia ingin hidup normal dan menikah.

Tuan edward sudah sering menjodohkan Krist dengan anak rekan kerjanya namun semua menolak, itu sebabnya krist menangis sedari tadi, dia ingin hidup normal dan menikah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Papa akan mencarikan calon untuk mu" ucap tuan edward setelah lama terdiam.

Krist tertawa hambar mendengarnya, sudah terhitung hampir 10 orang yang di jodohkan dengannya namun semua menolak.

.
.
.
.
.
.
.
"Singto, ada yang ingin papa bicarakan pada mu" ucap pria paruh baya yang baru saja datang.

"Apa pa?" Tanya singto.

"Papa bermaksud ingin menjodohkan mu dengan anak tuan edward. Kamu mengenal tuan edward kan? Dia rekan bisnis papa" ucap papanya.

"Ya, aku mengenalnya. Apa papa ingin menjodohkan ku dengan anaknya yang buta itu?" Ucap singto sambil tertawa hambar.

"Ya, namanya krist"

"Aku tak mau. Papa pikir aku tak tahu? Tuan edward memang sering menjodohkan si buta itu dengan semua anak rekan bisnisnya dan semua orang menolak, apa papa pikir aku mau dengan pria buta?!" Ucap singto.

"Ayolah, tuan edward mengancam akan memutuskan kontrak kerja sama kita jika papa menolak perjodohan itu"

"Biarkan saja, bukankah papa sudah mempunyai banyak rekan bisnis? Papa tak membutuhkan tuan edward"

Oneshot KSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang