22

7.4K 381 29
                                    

Mau tau spoiler part selanjutnya?

Ikuti akun ig ( adeknya_fiksi) agar kalian tau kelanjutan nya.

Happy Reading📖

Setelah kepergian mawar yang entah kemana, suasana menjadi hening. Mereka sibuk dengan pikiran mereka masing-masing hingga menciptakan sebuah ke terdiaman.

Deon yang melihat semua nya terdiam pun mulai maju dan mendekat kearah inti lion. Sampai disitu ia melihat expresi semua anggota lion dan antariksa yang ia kenali.

Rata rata dari expresi mereka menunjuk kesedihan, amarah, ketidak terima an, kecewa dan masih banyak lagi expresi yang mereka tunjukkan.

Bugh

Bugh

Bugh

Deon meninju pipi dan perut juga menendang kaki rian setelah melihat keadaan sekitar nya.

"MAKSUD LO APA BANGSAT! " teriak rian sambil mengelap darah di sudut bibirnya karna ulah Deon.

"Maksud lo yang apa anjing? Selama ini gw udah diam ya bangsat! Gw pikir semua akan baik baik aja makanya gw bertahan sama lion walaupun dengan seenaknya lo angkat parasit itu jadi ratu. " marah deon sambil menunjuk aina dengan tatapan jijik.

Plak

Aina menampar pipi Deon merasa tidak Terima dari tadi ia selalu yang di salahkan.

"Bisa ga sih jangan bawa bawa nama gw terus! Lo harus ingat gw bukan parasit, ini semua itu murni takdir yang ngirim gw ke leon dan mengganti posisi mantan ratu lo yang ga becus itu. " ucap aina setelah itu berdecih.

Deon yang mendengar itu pun memejamkan matanya untuk mengontrol emosi, andai yang didepan nya saat ini bukan perempuan, pasti sudah ia pastikan orang itu akan sekarat.

"Lo ga usah membela diri yang ga ada gunanya, karna disini memang lo biang masalahnya. Dan satu lagi, sampai mati pun posisi saquel dihati kami tidak akan pernah berubah menjadi seorang mantan ratu dan dia sangat becus dalam mengurus lion, bukan seperti lo yang cuma bisa bersembunyi di balik rian saat ada masalah."ucap Deon dengan nada rendahnya.

" lo budek apa gimana Deon? Udah gw bilang ini semua takdir, gw udah di takdir kan untuk menggantikan posisi saquel yang bodoh dan emang ga becus itu. Dan ya saquel itu memang udah menjadi mantan ratu kalian. Sekarang gw ratu kalian bukan dia! " ucap aina sambil mengumpati saquel.

" Jangan pernah sebut nama ratu gw dengan mulut busuk lo itu! Lo tau ga ada yang namanya takdir yang bisa menghancurkan sesuatu yang sudah disusun tapi, jika pun ada itu pasti sudah direncanakan. Satu lagi jangan pernah lo ngumpatin saquel dengan kata kata kotor itu, karna sebenarnya itu lebih cocok untuk lo. " ucap Deon dengan pedasnya juga menatap sinis aina.

Plak

Aina pun kembali menampar Deon,yang membuat Deon sendiri kehilangan kontrol dirinya.

"ANJING." umpat Deon sambil menatap marah pada aina.

"Yon." panggil bintang sambil menepuk pundak Deon agar Deon bisa mengendalikan emosinya.

The Hidden Protagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang