[FOLLOW DULU BESTIE SEBELUM MEMBACA]
Kalau bisa jangan nunggu end dulu baru baca kak 💙
[SQUEL ELANG]
Hai my prenn! 🤩
Rara kembali dengan membawa cerita baru nih! Yeayyy!
Semoga kalian suka yaa sama cerita kedua aku
⚠️ Dilarang plagiat dalam bentuk...
Malam harinya kini keluarga Pratama sedang bersiap-siap untuk pergi ke salah satu restoran mewah yang berada di Jakarta. Mereka akan makan malam bersama keluarga Rajendra, serta juga membahas tentang perjodohan Raffael dan Zearra tentunya.
Seorang gadis tengah sibuk merias wajahnya di depan kaca. Jika kalian memikirkannya Zearra akan memakai make up layaknya perempuan lainnya, maka kalian salah. Zearra hanya memakai bedak bayi dan liptint saja, serta juga menyemprotkan parfum pada pakaiannya.
Zearra berdiri di depan cermin dan melihat penampilan dirinya dari pantulan cermin. Walaupun terkesan biasa saja, tetapi kadar kecantikan gadis itu sudah kelewat batas. Bidadari kayaknya kalah sama Zearra, atau bisa-bisa minder.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah selesai bersiap-siap Zearra segera turun kebawah untuk menemui kedua orangtuanya. Kakinya melangkah menuju ruang tamu karena kedua orangtuanya sudah menunggunya disana.
"Ayah, Bunda." panggil Zearra ketika sudah berada diruang tamu.
Sontak Arsen dan Vella menatap sang anak dari atas hingga bawah. Sungguh putri mereka ini benar-benar cantik.
"Anak Bunda cantik banget sih!" puji Vella kepada sang anak.
"Kamu dulu ngidam apa sih, sayang. Kok anak kita bisa secantik ini?" ucap Arsen yang juga memuji kecantikan putrinya
Zearra yang mendengar pujian dari kedua orangtuanya menampilkan senyuman manis. Apakah secantik itu dirinya di mata mereka? Benarkah secantik itu?
"Ih! Udah deh, Zea jadi malu nih!" ucap Zearra sedikit memanyunkan bibirnya.
Arsen dan Vella terkekeh melihat Zearra yang memanyunkan bibirnya karena mendapat pujian dari mereka berdua.
"Udah siap, kan? Ayok berangkat!" ucap Arsen.
Mereka bertiga pun keluar bersama dari rumah dan memasuki mobil. Arsen menstater mobilnya lalu mulai menjalankan mobilnya pergi dari halaman rumah mereka.
***
Akhirnya setelah satu jam berkendara, kini keluarga Pratama sudah sampai di sebuah restoran mewah yang berada di salah satu kota Jakarta.
Mereka bertiga mulai turun dari mobil lalu memasuki restoran tersebut. Mereka langsung menuju meja VIP yang sudah dipesan oleh Elang.
Dari kejauhan keluarga Rajendra sedang menunggu keluarga Pratama datang. Sampai terdengar suara langkah kaki dan itu membuat Elang, Naura, serta Raffael menoleh ke sumber suara.
