♡ HAPPY READING ♡
***
Pagi ini SMA Galaksi dibuat geger karena datangnya lima motor sport memasuki gerbang hingga kini di parkiran sekolah. Masing-masing dari pengendara motor tersebut melepas helm full face-nya lalu turun dari motor.
Siswi-siswi menjerit histeris melihat ketiga Most Wanted mereka, ditambah satu laki-laki diantaranya. Bisik-bisik mulai terdengar, banyak yang mengatakan bahwa satu diantara mereka adalah murid baru disini.
"Ehh, itu siapa anjir ganteng bangett!"
"Murid baru, ya?"
"Semoga sekelas, semoga sekelas."
"Bissmillah crush baru!"
"Most Wanted kita nambah cuyy!"
Varen menyugar rambutnya ke belakang, "Weiss gileee! Pens gue banyak bangett! Aduh buset srepett!"
Angkasa menoyor kepala Varen dan sontak Varen menatapnya tajam, "Nggak usah kepede-an."
"Yeuuu! Si Angsa sirik!" sinis Varen.
"Dihh! Jomblo kepede-an!" balas Angkasa tak kalah sinis.
"Cari masalah lo sama gue?!" tanya Varen nyolot.
"Apa lo?!" Angkasa tak kalah nyolot.
"Maaf kalau balik kesini jadi tekanan batin gara-gara mereka berdua, Xav." ucap Gevano menatap kedua manusia yang sering adu mulut itu dengan datar.
Xavier terkekeh, "Udah biasa dari dulu itu mah."
"Maklum, kita nggak ada yang benar. Kecuali kita bertiga." timpal Raffael lalu berjalan yang disusul oleh Gevano dan Xavier, meninggalkan Angkasa dan Varen yang sibuk adu mulut di parkiran.
"Maju lo kalau berani!" tantang Varen sambil melipat lengan seragamnya.
"Ntar kalah nangess!" ejek Angkasa membuat Varen semakin jengkel terhadap sahabatnya satu ini.
"Wahh! Makin-makin lo, ya! Raf, lo pihak gue, kan?" Varen menoleh kesamping kanan dan seketika alisnya mengerut ketika tidak melihat Raffael, Gevano, dan Xavier.
"Lah, mereka bertiga kema―Oasu! Gue ditinggal sendiri!" Varen segera berlari menyusul Angkasa yang sudah berjalan dahulu.
***
Keempat gadis tengah berlari terburu-buru menuju sekolah. Sesampainya disekolah ternyata gerbang sudah tertutup rapat. Mengingat karena sekarang sudah menunjukkan pukul setengah delapan.
Zearra, Grazella, Alicia, dan Jingga. Keempat gadis itu tadi pagi memutuskan untuk berangkat bersama, itulah tadi mengapa Raffael berangkat sendiri menggunakan motornya.
Alicia mengatur nafasnya yang masih ngos-ngosan, "Hufffttt... Cia capek banget." tangannya mengusap keringat yang membasahi pelipisnya.
"Nggak lo doang, Ci. Gue juga." sahut Grazella yang masih ngos-ngosan akibat berlari.
Zearra sendiri sudah duduk dan bersender pada gerbang sambil menormalkan deru nafasnya, "Gue diatasnya capek ini, maha capek saudaranya mahabarata."
"Gara-gara Retta make up-nya lama banget, kita jadi telat, kan!" Alicia menatap kesal ke arah Jingga, sedangkan yang ditatap hanya menampilkan cengirannya.
Jingga? Ya, mulai hari ini gadis itu sudah bersekolah di SMA Galaksi. Baru hari pertama masuk saja sudah telat, hadehh.
"Situ mau kondangan?" Grazella melirik Jingga kesal. Suruh siapa gadis itu make up lama sekali.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFFAEL? HE IS MY HUSBAND
Teen Fiction[FOLLOW DULU BESTIE SEBELUM MEMBACA] Kalau bisa jangan nunggu end dulu baru baca kak 💙 [SQUEL ELANG] Hai my prenn! 🤩 Rara kembali dengan membawa cerita baru nih! Yeayyy! Semoga kalian suka yaa sama cerita kedua aku ⚠️ Dilarang plagiat dalam bentuk...