chan mengangguk. tidak banyak komentar. menunjukkan gestur kalau ia siap menjadi telinga yang baik.
felix merasa bersyukur chan tetap menjaga jarak. dia jelas akan langsung menangis kalau chan menyentuhnya sekarang ini.
"terakhir aku cerita tentang ini aku seddang mabuk" felix memulai.
"dan sebelumnya aku hanya ceritakan ini dengan konsultan psikologiku. aku sudah lama gak ketemu dia lagi. karena, ya. aku hanya tidak punya waktu"
felix menggigit bibir. dia tahu ini akan sulit. tapi sial, dia tidak menyangkan akan sesulit ini. dia mengambil bantal terdekat dan memeluknya erat erat.
itu cukup membantu felix tenang sejenak. meski ia tetap merasa ingin. menghilang begitu saja.
tidak. felix tidak akan menghilang.
felix akan baik baik saja.
dia ingin menceritakan ini pada chan. ketika felix bilang pada seungmin, dia bilang kalau felix tidak perlu menceritakan pada chan jika itu hanya bikin felix makin sedih.
itu adalah cara seungmin untuk menunjukkan kalau ia sangat sayang pada felix. menunjukkan kalau ia suportif dan felix sangat menghargai hal itu. dia tahu seungmin menghormati chan seperti kakaknya sendiri.
jadi felix tahu, ia tidak harus cerita. tapi ia tetap ingin cerita. chan berhak untuk tahu setelah semua yang sudah mereka lalui.
"ayah pergi waktu aku masih kecil" felix mulai. mencengkram erat bantal di dadanya.
begitu. kalimat pertama. felix bisa melakukan ini.
"dia kembali. selalu kembali. tapi tiap ia kembali ia selalu pergi lagi. dan dia sangat sering pergi. aku tidak tahu kenapa. dan aku tidak tahu kenapa ibu membolehkan. aku sudah tidak terlalu peduli lagi"
felix menghela napas. sedikit melirik chan. menemukan yang lebih tua memerhatikan felix dengan baik. tidak berkomentar apapun.
itu menenangkan felix. sudah cukup sulit mengungkapkan apa yang ia rasakan. tidak perlu ditambah dengan memikirkan apa yang chan rasakan tentang perasaan felix.
"kalau ia pulang. dia ngasih aku dan rachel hadiah. uang. mainan. apapun yang kami inginkan. aku tidak suka. menyenangkan pada awalnya. anak kecil mana yang tidak suka hadiah? tapi aku tumbuh dewasa dan aku sadar ayah melakukan itu karena ia pikir uang bisa memaafkan segalanya."
felix mengambil jeda, "ayah tinggal lebih lama saat ibu sakit keras. tapi akhirnya ia pergi juga. dan ibu—ibu tidak pernah melihat ayah kembali. dan aku—aku tidak akan pernah memaafkan ayah untuk itu. aku benci ayah."
dan begitulah. air matanya turun. felix menyeka dengan tidak sabaran. ia hampir selesai, ia tidak mau menghabiskan lebih banyak waktu menyakiti diri sendiri dengan mengenang cerita buruk.
"ingat waktu aku bilang—tidak mudah buat aku nerima hadiah dan semua sugar baby ini?" felix lihat chan mengangguk.
"ya, aku rasa hyung mungkin berpikir; aku hanya malu menerima uang yang dikasih hyung. ya, aku memang tidak enakan. tapi sebagian besar itu karena aku punya ingatan buruk tentang menerima hadiah dari seseorang. jadi ketika seseorang ngasih aku hadiah, pikiran pertamaku adalah mereka pikir mereka bisa membeli sesuatu dari aku."
suara felix pecah di akhir. dia berusaha sangat keras melawan air mata dan mencegah tersedak sendiri. beberapa detik kemudian baru felix bisa bicara lagi.
"aku tahu hyung tidak pernah bermaksud seperti itu. tapi aku tetap merasa seperti itu. terutama karena semua kontrak sugar baby. dan hubungan seks nya. makanya aku keras sekali tidak ingin ada hubungan seks di dalam kontrak."
"aku—aku sudah berusaha untuk menerima semua yang hyung berikan. aku menerima karena aku sudah tanda tangan kontrak. dan waku aku tahu, kalau aku bisa memberikan sesuatu sebagai balasannya, aku sanagat bahagia. aku senang bisa membantu hyung."
felix tertawa kecil. berair dan lebih terdengar seperti isakan tertahan.
"tapi ketika hyung—ketika hyung kirimkan uangnya di hari senin. setelah semua yang sudah terjadi. aku panik. aku minta maaf. aku tahu hyung sama sekali bukan seperti ayah. aku tahu hyung tidak bermaksud untuk membeli seks ku. aku tahu itu. h-hanya saja—aku—"
tapi felix sudah menangis keras untuk sanggup bicara lagi. jadi ia hanya menenggelamkan wajah di bantal sofa. begitu terus hingga ia tenang sedikit.
chan tetap diam sepanjang waktu. dia tidak berusaha menyentuh felix barang seinci pun. dia hanya duduk disana. sampai felix bisa duduk dan mengusap wajah.
ia mengambil tisu box di meja yang sudah seungmin sediakan sejak awal.
"jadi, ya. begitulah." felix menyelesaikan cerita. berkedip untuk menghapus sisa air mata, "itu sebabnya aku sangat kecewa. apa—apa ceritaku jelas? apa hyung mengerti?"
"ya. tentu saja felix. aku—aku minta maaf. aku tidak tahu tapi itu tidak penting. aku seharusnya tidak—ya. aku minta maaf."
felix menatap ke arahnya. wajah chan seperti buku yang terbuka lebar. ekspresinya adalah campuran dari perasaan bersalah dan sakit dan suram dan.. dan marah.
"apa hyung marah?" felix nyeletuk, mata tiba tiba berair.
chan kaget. ia segera menggeleng, "huh? tidak. aku tidak marah ke kamu felix. kenapa kamu pikir—okay. aku marah ke ayah kamu. ak marah karena kamu harus ngerasakan semua ini. dan marah untuk aku sendiri. tapi aku gak akan pernah. marah ke kamu, felix. sedikitpun."
chan terdengar lembut dan rapuh, "lixie, apa aku boleh peluk kamu?"
felix mengangguk. chan secepat kilat duduk di sebelah felix. meraih pundaknya dan memeluk felix erat erat. felix juga memeluk chan dengan erat.
setelah beberapa menit yang terasa panjang, keduanya hanya duduk disana. menggenggam satu sama lain. sampai felix merasa lebih baik.
dia mundur. perlahan. namun tidak terlalu jauh. karena felix tidak ingin chan melepaskannya. chan dengan lembut mengelap wajah felix dengan ujung lengannya.
felix membiarkannya, "terima kasih... maaf."
"tidak masalah" gumam chan.
tangan felix beristirahat di dada chan. dia bisa rasakan jantung chan yang berdebar kencang di telapak tangannya. sedikit terlalu cepat. tapi stabil.
"chan?" panggil felix. chan ber humm pelan.
"apa kita bisa mulai dari awal?"
"aku masih menyukaimu" felix berbisik. menatap ke arah chan.
TBC
a/n hehe :3
KAMU SEDANG MEMBACA
Love is an Open Door ; chanlix ✓
Fanfictionmencintai orang lain dimulai dari mencintai diri sendiri. ini tentang sugar daddy yang berusaha memerbaiki hidupnya dan sugar baby yang berusaha berdamai dengan masa lalunya. ✓ lowercase intended ✓ sugar daddy AU ✓ mature content start : 23 - 01 - 2...