Toko Perhiasan Nona ( END )

1. Hari Pertama

"Nona!"

"Hmm... Hari aku ingin memakai rambut kesukaannya! Putih keperakan!"

Daylon pasti akan sangat menyukai warna ini. Aku akan memakainya saat bertemu dengannya nanti. Aku tidak sabar melihat wajah tampannya yang bisa menggetarkan seluruh dunia ini hanya dengan tatapannya saja. Bagaimana dia bisa diciptakan dengan ketampanan seperti itu? Daylon, apakah dia menungguku disini? Apakah dia akan menerima hadiah berlianku untuknya? Aku membuat burung elang yang terbuat dari emas dan berlian. Kuharap dia menyukai pemberianku yang tidak seberapa itu.

"Nona, seperti anda mengalami masalah!" Callie menyisir rambut palsuku.

"Masalah apa?"

"Duke Valliant menolak hadiah anda, dia memberikan hadiah itu pada putri Viscount Wilder."

"Apa maksudmu Beatrix?"

"Iya nona!"

"Tidak apa-apa, aku membuat burung itu dengan namaku tertulis disana. Jadi meski dia menerimanya, dia akan sangat malu ketika dia memamerkannya nanti."

"Dimana anda menulis nama anda?"

"Di tempat yang mudah di lihat oleh semua orang. Kau tenang saja Callie, orang-orang akan segera tahu darimana asal benda itu. Aku memang sudah tahu jika Daylon tidak akan menerimanya, dia akan memilih wanita lainnya untuk diberi burung itu. Beatrix adalah orang tepat untuk itu, ketika dia memamerkan pemberian dari Daylon. Mereka akan tahu bahwa namaku disana. Kau tahu apa yang terjadi? Mereka akan bertanya kenapa Beatrix memilikinya, sedangkan hadiah itu dariku? Aku ingin semua orang tahu saja bahwa aku adalah tunangan sah Daylon, juga karena ini adalah bisnis. Segera semua bangsawan akan meminta hal yang sama dariku untuk membuat burung cantik itu. Cepat Callie, kau harus menata rambutku! Aku akan cepat datang ke rumah Daylon!"

"Anda sudah menduganya?"

"Bagaimana lagi aku terlahir dari keluarga Edgar."

Keluarga Edgar terlahir menjadi seorang yang bisa melihat peluang uang dimana pun. Aku akan menggunakan perempuan ular itu yang membuat Daylon tidak menerima hadiahku. Meski aku kecewa pada Daylon, tapi aku tahu dia segan menerima pemberianku. Sejujurnya aku ingin dia setidaknya dia menerima satu hadiahku saja. Satu saja.

"Pfttt... Nona, anda sangat jenius!"

"Tidak perlu menyombongkanku. Aku terlahir untuk menjadi seorang pemenang, aku akan mendapatkan hati seorang Daylon!"

Cinta pertamaku, tunanganku, aku pasti akan mendapatkan hatinya.

🦋🦋🦋

"Hiskkk..."

"Nona, apa yang terjadi?" Callie datang dengan banyaknya sapu tangan untukku.

"Hiskkk... Daylon! Dia memintaku untuk pulang, dia tidak membukakan pintu untukku!"

Apa salahku datang ke rumah tunanganku sendiri? Aku memang tidak memberitahunya akan kedatanganku tapi tetap saja kenapa aku tidak bisa masuk kesana! Aku mengusap mataku yang terus mengalir. Tidak boleh! Aku harus segera bertemu Daylon dan membuatkannya lagi perhiasan lainnya. Memangnya aku ini siapa? Aku ini putri Count Edgar!

"Callie! Bantu aku ke tempat pembuatan perhiasan. Aku akan membuat lagi desain lain untuk Daylon!"

"Nona, apa anda tidak beristirahat saja? Anda baru saja datang dari kediamannya."

"Tidak, Callie. Kau tahu sebentar lagi akan diadakan pesta untuk sepupuku tercinta. Aku harus membuat sesuatu agar kami terlihat seperti pasangan!"

"Apa yang ada ingin buat?"

"Sepasang bros cantik untuk kami. Aku sangat senang melihatnya akan serasi denganku. Daylon akan menyukainya kali ini. Ayo, cepat pergi!"

🦋🦋🦋

"Bagaimana dengan ini nona?"

"Detailnya kurang, apakah kau bisa menambahkan batu berlian lagi di sisi ini!" Aku menunjuk sisi kosong.

"Saya akan lakukan."

"Terima kasih, Jones."

Hadiah kali ini dia tidak akan membuang atau memberikannya pada orang lain lagi. Aku sangat yakin dia akan menerima hadiahku saat ini. Daylon pasti akan menyukainya bros berbentuk kupu-kupu kecil yang bertengger indah di pedang. Kupu-kupu dan pedang adalah simbol dari keluarganya. Kupu-kupu yang indah tapi juga mematikan. Aku tersenyum bagaimana Jones membuatnya dengan penuh kehati-hatian. Aku juga harus membuat hadiah untuk sepupuku tercinta. Apa yang bisa aku berikan untuknya?

"Jones, dimana Magnus?"

"Magnus membuat pesanan dari Putri Beatrix."

"Apa yang perempuan itu pesan?"

"Anting-anting!"

"Hanya anting-anting?"

"Benar, anting-anting dengan bentuk kupu-kupu dan pedang."

Kupu-kupu dan pedang? Untuk apa dia membuatnya?

"Rine! Kau disini rupanya. Untuk apa kau berada di tempat pembuatan perhiasan?"

"Kakak?"

Gawat! Kakak disini! Aku tidak bisa membiarkannya tahu bahwa aku membuat hadiah lagi untuk Daylon. Kakak sangat tidak menyukai tunanganku itu. Bagaimana ini? Aku harus membawa kakak pergi dari sini!

"Kakak, aku ingin menunjukkan sesuatu di rumah. Ayo, pulang!" Aku menarik tangan kakak pergi.

"Rine, apa kau membuat hadiah untuk Duke Valliant?"

"Tidak! Untuk apa? Hahahaha... Aku sudah memberikannya hadiah kemarin. Aku sedang membuat hadiah untuk sepupuku yang manis. Ayo pulang!"

"Aku sudah mendengarnya, Duke Valliant menolak pemberianmu dan memberikannya pada putri Viscount Wilder. Apa kau tidak lelah Rine?"

"Tidak, untuk apa aku lelah? Daylon adalah tunanganku! Kakak tahu akan hal itu, kami akan segera menikah."

"Apa yang kau harapkan dari seorang Daylon yang bahkan tidak melihatmu? Sadarlah! Dia tidak menyukaimu!"

Aku melepaskan tangan kakak dan memilih pergi menuju kereta kuda. Apa salahnya untuk mencoba menarik hatinya? Aku ingin mencoba mencintainya semampuku. Aku tahu apa yang dikatakan kakak. Memang Duke Daylon tidak menyukaiku. Mungkin karena aku menyukai banyak rambut palsu dirumahku. Tapi aku memiliki sebuah alasan untuk itu. Aku benci rambut asliku sendiri. Aku sangat membencinya!

"Hiskkk..."

"Rine, maafkan kakak! Aku tidak berniat untuk menyakitimu." Kakak membuka pintu kereta.

"Hiskkk... Aku tahu pertunangan kami hanya sebuah sebuah hubungan politik. Tapi aku menyukainya!"

"Aku tahu hubungan politik tapi aku tidak ingin melihatmu terus bersedih seperti ini. Daylon bukan pilihan terbaik untukmu. Jika sesuatu hari kau lelah, katakan padaku. Aku akan membicarakannya pada ayah. Aku sangat menyayangimu, Rine." Kakak memeluk tubuhku.

"Hiskkk..."

Aku tidak akan menyerah semudah ini. Aku akan merebut hati Daylon bagaimanapun caranya!

🦋🦋🦋

Bagaimana pendapat kalian dengan cerita ini?

Jangan lupa like, komen, dan share!

Salam ThunderCalp!🤗