54-THE WINNERS RANGERS

29 2 0
                                    

"kalo gitu kita ke tempatnya sekarang siapa tau bukti di sana ada"keputusan raga membuat mereka semuanya meganguk paham.

Kini semuanya anak the winners rangers tengah berkumpul untuk mendiskusikan tentang penculikan raga.

Mereka ingin mencari tahu siapaa cowok yang menculik diri nyaa,dan semuanya keluar dair basecamp.

Tapi ada beberapa anak buah nya tinggal di basecamp agar tidak kosong takut penyerang tiba-tiba ke tempat mereka.

Malam dengan segerombolan cowok bermotor membuat mereka menjadi sorotan orang di jalan.

"Ckk enggak usah di pandang gue tau gue kerenn"guman vino dengan muka sombong nya di balik kaca helm milik nya.

Dan dengan kecepatan tinggi vino melajukan motor nyaa dengan kepala di angkat nya membuat Semua anak²yang melihat nyaa tertawa.

Tit!!!!

Klakson mobil di depan nyaa mengagetkan vino membuat sang empuk membuka kaca helm nyaa dan memandang ke arah kaca mobil di depan nya.

"Pa"belum sempat ngomong ucapan vino tiba-tiba di potong dan memperlihatkan seorang cowok memunculkan diri nya di kaca mobil.

"Anda tidak liat!!lampu merah hah!"Teriak cowok yang memakai jas dan ngomong di jendela mobil nya.

Saat vino menoleh ke belakang benar saja teman²nya kini tengah menahan tawa mereka semuanya Karna ulah vino.

Dengan cepat vino meminta maaf dengan orang di depan nya dan langsung memundurkan motor milik nya dan menutup kaca helm nya.

Saat sudah berada di kumpulan teman nya semuanya menahan tawa melihat wajah vino yang kini menunduk, sedangkan Leo teman di basecamp.

Tidak bisa menahan tawa nya lagi,kini dia terbahak-bahak menertawakan vino membuat sang empuk panas telingan mendengar kan tawa Leo.

Kini semuanya tengah memasuki hutan dan memperlihatkan bangunan yang baru sajaa rubuh karna memang saat mereka menjemput raga.

Bangunan tersebut memang sudah tua jadi wajar untuk rubuh,dan mereka semuanya berjalan ke arah bangunan.

"Ini kek nya bukan rubuh,tapi di rubuhin"ucap raga yang sedang berjalan ke arah puing puing bangunan.

"Tapi ini kek nya beneran rubuh deh,soal nya akhir²ini kan sering ujan"saut Mark yang berada di belakang raga.

"Tapi Lo liat kalo memang rubuh semuanya tapi ini kenapa rubuh nya di samping doang dan liat ada bekas Bakaran"jelas raga yang memperlihatkan hitam seperti ingin di bakar.

Tapi di sisi lain kini Leo masih berusaha untuk meminta maaf kepada vino yang kini tak ingin turun dari motor.

"Yaudh ntar gue beliin mixue rasa salak"ucap Leo membuat vino ingin ketawa tapi dia lupa saat ini dia marah kepada teman nya.

"Jan kek anak kecil anjir,maafin guee Cok yaudh yaudh Lo mau apa?tapi awas Jan aneh-aneh"lanjut Leo saat kata terakhir di ucapkan Leo membuat senyum licik vino kini muncul.

"Okeee esok gue kasih tau apa yang gue mau"ucap vino dan langsung beranjak pergi menyusul yang lain.

Saat ingin menyusul mereka ternyata teman teman nyaa semuanya balik ke motor mereka.

"Si ajng gue baru nyampe anjir"celetuk vino dan menendang angin sendangkan Raka hanya tertawa melihat vino.

Dan mau tak mau vino balik lagi ke motor nyaa dan mereka langsung pergi saat di jalan raga tiba-tiba ke Inget dengan Cece.

THE WINNERS RANGERS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang