14

6.2K 190 0
                                    

" Cinta Sejati berarti saling membantu untuk menggapai surga, bukan saling berpegangan tangan dan berjalan menuju api neraka."

--🌹--

Tanpa mereka sadari ternyata, mereka telah sampai dipesantren dimalam hari. Gus Arsya dan Airaa turun digerbang depan pesantren, Airaa memeluk lengan suaminya dan membantunya untuk berjalan.

Masih untung sekarang seluruh santri sedang liburan, jadi tidak ada yang melihat pasangan suami istri ini. Mungkin hanya ada beberapa santri pengurus yang berada dipesantren, tapi saat ini pasti mereka sedang bertadarus setelah melaksanakan sholah tarawih.

Airaa dan Gus Arsya memasuki rumah mereka dan langsung dikejutkan dengan keberadaan umi Fatimah dan Abi Shaleh yang berada diruang tamu. Umi Fatimah dan Abi Shaleh langsung berdiri dari duduk mereka tidak percaya melihat kondisi putra mereka sekarang.

" asssalamualaikum Umi, Abi " ucaap Gus Arsya dan Airaa.

" walaikum salam Arsya, Airaa "

Airaa pun membantu suaminya untuk disofa yang berada diruang tamu agar bisa lebih santai berbicara dengan orang tuanya. Diikuti dengan Umi dan Abi Shaleh mereka juga kembali duduk.

" Umi sama Abi, Airaa buatkan teh dulu ya " ucap Airaa.

" tidak perlu nak, kamu duduk saja disini ya " jawab Umi fatimah.

Airaa pun menurut lalu duduk disamping Gus Arsya.

" Abi sudah dengar semuanya dari Gus Zayn. Airaa, lainkali kamu hati hati ya, jika kamu ceroboh kamu bisa merugikan orang lain nak " ucap Abi Shaleh.

" Airaa minta maaf Abi " jawab Airaa sambil menundukkan kepalanya.

" Abi, sebenarnya ini juga salah Arsya. Kalau Arsya nggak ninggalin Airaa sendirian disupermarket tadi, Airaa nggak bakal lari ketakutan " jelas Gus Arsya.

" lari ketakutan? "

" memangnya ada apa Airaa? " tanya Umi Fatimah.

Bukannya menjawab pertanyaan umi Fatimah, Airaa justru diam dan mengingat kejadian tadi. Dimana Airaa bertemu dengan seorang pria, yang mengingatkannya kembali dengan kejadian beberapa tahun lalu digudang pesantren, dimana Airaa hampir saja diperkosa.

Gus Arsya yang melihat wajah istrinya memucat serta mengeluarkan keringat, langsung menyentuh tangan Airaa. Airaa langsung terkejut dengan sentuhan yang diberikan Gus Arsya, membuatnya langsung menarik tangannya.

" JANGAN! " teriak Airaa tiba tiba sambil memeluk tangannya.

Gus Arsya, Umi Fatimah dan Abi Shaleh langsung ikut terkejut dengan keadaan Airaa yang tiba tiba aneh seperti ini. Gus Arsya mencoba lagi untuk menyentuh bahu Airaa namun, Airaa lagi lagi menghindar.

" kamu kenapa humairah? ini saya suami kamu " ucap Gus Arsya.

Airaa menurunkan tangannya dan mulai duduk kembali disamping suaminya, Airaa mengusap kasar wajahnya.

" kamu kenapa nak? kamu sakit ya nak? " cemas Umi Fatimah.

Airaa mengelengkan kepalanya.

Sesuci Cinta Airaa [ SUDAH TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang