Sesuci Cinta Airaa [ SUDAH TERBIT ]

20

 "Seorang suami yang baik akan menyeka air mata istrinya, tapi suami yang hebat akan mendengarkan dengan baik cerita istrinya yang membuatnya menangis."

--🌹--

Pagi ini setelah melaksanakan sholat tahajud dan subuh, Gus Arsya kembali tertidur dikamar Airaa. Sedangkan Airaa kini sedang menyetrika pakaian yang akan dipakai suaminya nanti. Hingga akhirnya matahari sudah menampak sinarnya.

Airaa pun memutuskan untuk membangunkan suaminya yang tertidur untuk segera bersiap sholat Ied dimasjid yang berada didekat rumahnya. Airaa duduk dikasur lalu mengelus lembut pipi suaminya. Gus Arsya membuka matanya lalu tersenyum melihat istrinya yang berada didekatnya.

Gus Arsya meraih tangan Airaa dari pipinya lalu meletakkan tangan Airaa didadanya. Gus Arsya memejamkan matanya kembali sambil tersenyum. Airaa mengelus rambut suaminya dengan tangannya yang satunya.

" bangun yuk mas, siap siap..."

" buat sholat ied..." ucap Airaa yang terdengar begitu lembut ditelinga Gus Arsya.

" ayo dong mas, mas Arsya kok jadi males gini sihh " tambah Airaa.

Airaa pun membantu Gus Arsya untuk duduk walaupun sebenarnya Gus Arsya hanya berpura pura masih memejamkan matanya. Gus Arsya tersenyum merasakan istrinya yang sangat perhatian, hingga akhir nya Gus Arsya pun memeluk tubuh istrinya.

" eh! mas " ucap Airaa yang terkejut.

" terimakasih ya humairah " ucap Gus Arsya.

" sama sama mas, kamu ini makasih buat apa sih mas? " tanya Airaa.

" ya buat semuanya humairah, kamu adalah sebuah anugerah yang pernah saya dapat " ucap gus Arsya.

Airaa terkekeh kecil.

" mas Arsya ini kenapa sih? " tanya Airaa.

" saya nggak papa kok, saya mensyukuri rezeki yang allah berikan pada saya, yaitu mendapatkan kamu sebagai istri saya. Yang akan selalu mendampingi saya hingga akhir hayat " ucap Gus Arsya.

" alhamdulillah, Airaa juga sangat bersyukur mas, bisa mendapatkan mas Arsya sebagai suami Airaa. sudahlah, ayo siap siap untuk sholat ied " ucap Airaa.

Gus Arsya mengangguk lalu berdiri dari duduknya dan langsung bersiap siap untuk sholat Ied, begitu juga dengan Airaa. Setelah Gus Arsya dan Airaa sudah siap mereka langsung turun dan menemui Ayah Ali dan Bunda Aminah yang sudah menunggu dilantai bawah.