24

5.3K 174 3
                                    

 "Pekerjaan seorang ayah bukanlah mengajari putrinya bagaimana menjadi seorang wanita. Dia ada untuk mengajari bagaimana seorang wanita seharusnya diperlakukan."

--🌹--

Setelah selesai membereskan rumahnya Airaa lalu mandi dan duduk diruang keluarga untuk menonton TV sambil mempelajari materi, karena ujian kelulusan sudah semakin dekat. Oleh sebab itu sudah tidak kata malas sekarang.

Bahkan Gus Arsya sangat menjadwal waktu belajar Airaa dan membatasi istrinya untuk melakukan pekerjaan rumah. Sebagian pekerjaan rumah kini juga Gus Arsya yang mengurus.

Disaat Airaa sedang belajar, tanpa sengaja sebuah berita kecelakaan. Airaa tidak terlalu menghiraukan berita itu dan tetap membaca bukunya.

DDRRTTT....

Handphone milik Airaa bergetar, Airaa pun langsung mengambil handphonenya yang berada dimeja. Ternyata ada panggilan dari Bunda Aminah, Airaa pun langsung menjawab panggilan tersebut.

" assalamualaikum bunda... ada apa ya kok telpon Airaa? bunda udah kangen aja sama Airaa ya? kemarin sih nggak mau ikut antar ayah...kalau bunda ikut- " ucap Airaa terpotong ketika mendengar isak tangis bundanya dari sebrang sana.

" bunda..."

" bunda nangis? " tanya Airaa.

Seketika Airaa langsung menutup bukunya.

" ayah...kamu ra... hikss " lirih bunda Aminah yang masih bisa didengar Airaa.

" ayah, kenapa bund? " tanya Airaa.

" hiks hiks..."

" bunda, jangan buat Airaa panik deh. Bunda langsung to the point aja " ucap Airaa.

" pesawat ayah kamu jatuh Airaa, pesawatnya kecelakaan! " jawab Airaa.

Airaa yang terkejut dengan ucapan bundanya langsung berdiri dari duduknya, kini matanya langsung tertuju pada televisi yang sedang menyiarkan berita tentang kecelakaan pesawat.

" jumlah korban tewas jatuhnya pesawat Aiplane nomor 05 dari bandara kota Bandung semakin bertambah. Laporan terbaru Reuters menyebut 70 orang. "

" diperkirakan pesawat ini jatuh sekitar pada pukul 00.32 dini hari "

" daftar beberapa korban yang menaiki pesawat tersebut dapat dilihat di bandara kota bandung dari pukul 07.00 sampai 00.00 "

" Bunda.... "

" apa yang Airaa lihat di tv itu bohongkan? " tanya Airaa.

" itu benar sayang..."

" enggak bunda, Airaa yakin itu bukan pesawat yang ayah naikinn " ucap Airaa menyangkal ucapan bunda Aminah.

" Airaa nak...sayang...itu benar hiks , bunda dan Bi Asih sudah memastikan berita itu. Bunda datangi bandaranya dan benar nak nama ayahmu tercantum didaftar penumpang pesawat Aiplane nomor 05 " jelas bunda Aminah.

" enggak airaa nggak percaya!! "

" airaa akan pastikan sendiri, Airaa yakin kok sekarang ayah sudah di medan "

Tuts...

Airaa langsung bergegas mengambil helmnya dan mengeluarkan sepeda motor milik Gus Arsya dari Bagasi. Ya, Airaa sungguh nekad sekarang, yang ada dipikirannya kini hanya ayah nya yang dia harapkan sudah sampai di kota Medan.

Airaa yang sudah siap langsung menjalankan motornya. Tepat sekali Umi Fatimah yang sedang berada diluar memang berniat ingin kerumah anak dan menantunya, Namun terhenti ketika melihat Airaa yang pergi sambil mengendarai motor.

Sesuci Cinta Airaa [ SUDAH TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang