27

5K 157 0
                                    

" Aku mencintaimu itu bukan tanpa alasan, tapi karena kesederhanaanmu yang tiada kutemukan pada orang selain dirimu."

--🌹--

Pagi ini hari pertama ujian kelulusan untuk para santri santri kelas 12. Airaa dan Gus Arsya berangkat ke MA secara terpisah, Airaa berjalan bersama Ning Zahrah dan Nazila dari asrama. Setelah sampai dikelas sambil menunggu bel ujian dimulai, Airaa, Ning Zahrah dan Nazila bukannya belajar mereka justru berjalan jalan sambil mengelilingi MA.

Suasana MA benar benar sepi karena para santri yang sibuk belajar didalam kelas, berbeda dengan ketiga sahabat itu yang justru jalan jalan untuk menjernihkan pikiran sebelum mengerjakan soal ujian.

" sudah dibelajari semua materinya ra? " tanya Ning Zahrah.

" udah sih, cuma aku baca aja, soalnya kemarin belajarnya cuma bentar " jawab Airaa.

" nggak biasanya loh ra kamu belajar cuma sebentar, dulu kan kamu sama Zahrah belajarnya paling lama, ambis abiss " ucap Nazila.

" hehehe, semalem mas Arsya bawain terang bulan abisnya rasa cokelat kacang lohh, kaliankan tau lah itukan favorit aku " jawab Airaa.

" iya deh si paling cokelat kacang " ucap Nazila.

" jelaslah Zil, sekarangkan Airaa sudah bersuami. Sekarang kesibukkan Airaa bukan cuma belajar tapi juga mengurus suaminya " ucap Ning Zahrah.

" oh iya bener bener, hampir lupa aku. Kalau Airaa kan udah punya suami " ucap Nazila.

" heh...apaan sih zil, jangan keras keras deh nanti kalau ada yang denger gimana? "

" haduh nggak bakal ada yang denger kok " ucap Nazila.

" semua santri lagi belajar dikelas semua nggak mungkin dengerlah " jawab Ning Zahrah.

Ditengah canda tawaan mereka bertiga tiba tiba seseorang muncul didepan mereka dengan tatap mengintimidasi. Airaa, Ning Zahrah dan juga Nazila langsung menghentikan langkah mereka karena terkejut.

" apa yang kalian bicarakan?! " ucap Ustadzah Nurul yang tiba tiba berada dihadapan mereka.

Airaa, Ning Zahrah dan Nazila seketika berdiri mematung.

" eh, astagfirullahaladzim uztazdah Nurul ini dateng dateng nggak ucap salam malah ngagetin anak orang " ucap Nazila Refleks.

Ustadzah Nurul nampak berpikir sejenak namun , tidak memikirkannya lagi.

" assalamualaikum! " ucap Ustadzah Nurul.

" walaikumsalam " ucap mereka bertiga .

" Gitu dong ustadzah " ucap Nazila.

" Hhhaaiisss, sudah sekarang jawab pertanyaan saya tadi. apa yang kalian bicarakan sampai tidak boleh ada yang tau " ucap Ning Zahrah.

" tadi apa pertanyaan ustadzah barusan? " tanya Ning Zahrah.

" jangan buat saya mengulang pertanyaan saya ya ning " sebal ustadzah Nurul.

" mau jawabannya tidak? " tanya Ning Zahrah sambil melipat tangan didepan dada.

Ustadzah Nurul meghela nafas berat sambil memutar bola matanya kesal.

Sesuci Cinta Airaa [ SUDAH TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang