⚠️Mature Content 🔞⚠️
"Om ganteng nikah sama aku yaaaa!" -- Sasa
"Kamu tuh masih kecil ngebet banget nikahin saya," -- Om Han
Kisah cinta biasa antara seorang pria berumur 30 tahun dan seorang gadis 18 tahun yang 'ngebet' minta dinikahi.
03-07-2021
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Selamat ya Sa, kamu udah lulus SMA sekarang.." kata Bunda memberikan sebuket bunga pada Sasa.
Sasa yang baru saja selesai wisuda tersenyum senang. Gadis itu menerima bunga yang Bunda berikan padanya.
Sasa hari ini tampil cantik dalam balutan kebaya warna sage dan juga rambut disanggul rendah. Make up tipis juga semakin menambah kesan manis dan cantik pada gadis itu.
"Makasih ya bun.." kata Sasa sambil memeluk Bundanya itu.
Bunda tersenyum dan membalas pelukan Sasa. "Sama-sama sayang, inget loh tapi. Kamu lulus SMA tapi masih harus kuliah juga, jalan kamu masih panjang.." kata wanita itu.
Sasa mengangguk. "Iya bun, Sasa ngerti kok."
"Sasa, ini dari ayah.." kata Ayah yang datang membawa buket berisi berbagai macam coklat kesukaan Sasa.
Sasa tentu saja sangat senang, gadis itu langsung menghambur memeluk sang Ayah dan mengecup pipinya. "Makasih ayaaah.." ucapnya.
Ayah terkekeh pelan. Pria itu mengecup kepala Sasa dan menepuk-nepuk punggung gadis itu pelan. "Sama-sama.."
"Auntyyyyy! Nila bawa hadiah buat auntyy!" teriak Nila yang datang bersama Nino dan juga Naya. Gadis itu membawa buket bunga dan juga boneka beruang dengan selempang bertuliskan nama Sasa.
Sasa melepas pelukannya pada Ayah dan menoleh pada Nila. Gadis itu tersenyum melihat Nila yang berlari ke arahnya. "Bagus banget bunganya, siapa nih yang milihin?" tanya Sasa melihat bunga yang ada di buket itu.
Nila tersenyum bangga. "Aku dong! Aku yang milih bunganya. Aunty suka nggak?"
Sasa terkekeh pelan. "Suka, suka banget."
"Nila dari kemaren-kemaren udah ngajak ke toko bunga Sa. Katanya dia mau milih bunga buat dikasih ke kamu. Gak sabaran banget dia.." kata Naya yang baru saja sampai di dekat Sasa.
Sasa menoleh pada Naya dan memeluk wanita itu. "Makasih udah dateng ya kak.."
Naya membalas pelukan Sasa dan tersenyum. "Iya Sa, Nila tadi gak sabar banget mau berangkat." kata wanita itu.
Sasa terkekeh melihat Nila yang tengah tersenyum lebar padanya. "Gak sabaran banget kamu.."
"Kan mau liat aunty, aunty cantiiiiik banget!" kata gadis itu.
Sasa menarik pelan pipi Nila. "Kamu juga cantik.." kata gadis itu.
Nino mendekat, pria itu menatap Sasa. "Udah lulus SMA jangan bikin Hansa makin susah. Kamu udah dewasa.." kata pria itu.
Sasa menatap Nino dan memeluk pria itu. "Iya bang, maafin Sasa ya.."
Nino membalas pelukan Sasa dan menghela nafas, pria itu mengangguk. "Iya, jaga diri baik-baik. Nurut sama suami kamu.."
