Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malem ini Reno dan Airin kedatangan tamu yang enggak diundang, yaitu teman-teman Reno dan teman-teman Airin.Ingetkan kalo temen-temen Reno pacaran sama temen-temen Airin.Katanya sih mau jenguk Reno yang sakit, tapi malah mengagalkan Reno buat berduaan sama Airin.
Reno berdecih."Menurut lo?" Cowok itu duduk di karpet bersama teman-temannya.Soalnya para cewek duduk di sofa.Airin dibantu Gisya nyusup makanan yang mereka bawa dan minuman diatas meja."Jangan lama-lama lo semua disini, gue ada acara"
"Acara apaan? sok sibuk lo nyet paling rencana lo mau tidur doang" Ucap Hans yang langsung di tatap oleh Reno."Oh, mau dinas sama Airin ya? bener sih hari kamis sekarang"
"Dinas?" sahut Wendy."Dinas apaan sih?"
"Dinas itu loh, Wen" Ucap Hans yang langsung dipotong oleh Yovan."Jangan ajarin cewek gue aneh-aneh"
Hans cuma tertawa tapi buru-buru kicep waktu Gisya mencubit lengannya pelan."Ampun yang" Ucapnya pada Gisya.
"Dinas apaan sih? Reno sama Airin jadi pegawai mau dinas luar kota?" Kali ini Wawan yang baru balik dari toilet yang nyeletuk.
"Dinas malem jumat, Wan" Ucap Bara."Ah lo jomblo mana paham sih" Sambung Hans.
"Asu!"
Reno melirik Bara yang duduk diseberangnya, sejak ketemu di apartment Jessica waktu itu mereka enggak pernah komunikasi secara pribadi.Paling lewat grup karna emang kemarin-kemarin Reno mabuk juga ada Bara sama yang lain yang menemenin.
"Weh, gue denger-denger si Jovita uda ada pacar baru" Mulai deh Wawan ghibahnya, padahal ada lima cewek disini tapi yang paling doyan ghibah kayanya Wawan deh."Sama anak hukum bukan sih, wan?" Tanya Joy.
Airim sih tau-tau aja soalnya dia sama Jovita emang sekarang deket.Jovita juga enggak sungkan buat cerita ke Airin tentang hubungan barunya sama cowok yang namanya Elang itu.
"Jovita kenapa sih nyari jauh-jauh, orang yang deket aja ada.Padahal gue setia loh nunggu empat tahun, kenapa gue gak dilirik sama sekali ya?" Keluh Wawan dengan wajah sok dramatis.
Gisya memukul lengan Wawan pelan."Soalnya kalo sama lo, Jovita ogah.Soalnya lo sama playboynya kaya mantannya" Tatapan Gisya beralih kearah Reno yang diam.
"Jancuk," Ucap Wawan seraya memasang wajah sok kesal."Gue liat lo berdua diem-diem ae, sariawan lo bertiga?" Tunjuk Wawan kearah Reno, Bara dan Airin.
Sontak Reno menatap Bara dan Airin bergantian, dua cowok itu kompak tertawa.Aneh temenan uda lama masa mau diem-dieman.Sedangkan Airin cuma tersenyum canggung."Bingung aja gue mau respon apa"
