Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Reno lagi nyantai sambil nyebat di cafe depan gallery.Masih sendiri aja, soalnya pegawai disana kebanyakan bapak-bapak.Jadi Reno enggak mau ngumpul bareng.
Tapi sekarang Reno lagi nunggu para temannya yang juga lagi istirahat.Eh salah, cuma Hans sih yang pake jam makan siang soalnya kan sekarang kerja di kantor bokapnya.Kalo yang lain sih freelance aja, yang penting hobi musik lanjut sama cuan masuk.
"Weh" Ucap Wawan yang dateng bareng sama Yovan dibelakangnya.
Cowok itu langsung duduk di samping Reno dan mengambil sebatang rokok di meja."Bagi ya, lupa mampir indoapril"
"Bilang aja lo lagi bokek" Sewot Hans yang datang.
Wawan langsung memincingkan matanya."Jangan gitu lo, Hans..suka jujur lo kalo ngomong"
"Gue mau pesen, lo mau kaga Wan?" Tanya Yovan sambil melihat daftar di buku menu yang ada dimeja."Gue nasi goreng seafood deh kalo ada, sama ice lemon tea" Jawab Wawan.
"Lo apaan koh?" Tanya Yovan.
Hans menghembuskan asap rokok dari mulutnya."Gue samain aja deh, bingung gue mau apaan"
Yovan pergi untuk memesan makanan untuk mereka.Cuma Bara yang belum datang sekarang, itu anak sebenernya gak sibuk tapi sok sibuk aja.
"Bara mana weh?" Tanya Wawan.
"Bilang ke gue sih masih dijalan" Jawab Reno.
Brak..
"Anjing lo emang wan, kenapa sih?" Sentak Reno yang kaget karena Wawan tiba-tiba menggebrak meja mereka.
Pelakunya cuma senyum bodoh aja, dengan santai Hans memukul kepala Wawan."Gue geplak lagi mau lo?!"
"Alay banget lo, Wan" Ucap Bara yang datang.Ya alasan Wawan gebrak meja gak jelas ya karna Bara dateng.
Wawan tersenyum memperlihatkan giginya."Anjing lo wan, diliatin banyak orang noh" Keluh Yovan.
"Ya maap"
Hans menoleh kearah Bara yang ada disampingnya."Bar, mantan lo katanya pacaran sama Aldimas anak Teknik?"
Semua pandangan langsung menuju kearah Bara yang sedang menghidupkan rokok.Cowok itu menaikkan sebelah alisnya."Mantan? siapa sih?"
"Gaya lo kaya mantan lo banyak aja nyet" Jawab Wawan sewot.
"Si Farah"
Bara menaikkan kedua bahunya."Bodo amat, gue gak ngurusin tuh cewek" Jawab Bara dengan ketus.
Reno menepuk bahu Bara pelan."Masa lo kalah sama si Farah, uda dapet pacar duluan" Ejek Reno.
Bara langsung menoleh kearah Reno dan memincingkan matanya."Karna dia murah" Ini bukan Bara yang jawab tapi Wawan.
