𝐮𝐬𝐚𝐡𝐚

171 29 2
                                    

ORGIL

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ORGIL

lo dimana?
uda dirumah?

gue dirumah mama
gue mau nginep

yauda gue nyusul

gak usah

bodo amat gue nyusul
read

Airin menghela nafas kasar, sebentar lagi harinya yang tenang akan kembali ribut karena bertemu lgi dengan manusia bernama Reno.Sambil menuruni anak tangga, Airin memasukkan ponselnya ke dalam saku piyamanya.

"Reno ikut nginep gak, Rin?" Tanya Mama yang baru kembali dari dapur.

Airin mengangguk singkat."Iya, habis ini nyusul kesini" Airin berjalan ke ruang tengah disana si Jevan, adik bungsu Airin sedang tengkurap ambil memainkan ponselnya di karpet.Airin menepuk punggung Jevan pelan.

Jevan menoleh singkat."Apa kak?"

"Gak belajar? bukannya lo uda mau ujian ya" Ucap Airin.

"Bentar, masih pusing gak paham sama materinya" Jawab Jevan santai.

Airin mengambil ponsel Jevan secara paksa."Gue bantuin, buruan ambil bukunya"

🌻🌻🌻

Mobil Reno masih berhenti di basement apartementnya, ia baru saja pulang mengantar Jovita dan pulang ke apartementnya untuk mengambil beberapa baju.Cowok perwakan tinggi dengan kulit kecoklatan itu tengah menatap ponselnya yang tengah menampilkan foto dirinya dengan Jovita.

Reno tersenyum samar."Sorry Jov, prioritas gue sekarang Airin" Reno menghapus folder berisikan fotonya dan Jovita yang berisikan lebih dari 2500 foto.

Reno menghela nafas panjang sebelum akhirnya melajukan mobilnya keluar basement.Ia akan menemui Airin yang menginap dirumah orang tuanya.

Saat diperjalanan tiba-tiba terlintas dibenak Reno untuk mampir di toko bunga yang kebetulan masih buka di jam segini, maklum saja biasanya toko bunga hanya buka sampai jam lima sore sedangkan sekarang sudah jam tujuh malam.

Karena pilihan bunga sudah tidak terlalu banyak, Reno meminta pemilik toko untuk membuat buket bunga dengan bunga-bunga yang masih segar.Bunga dengan warna orange,putih dan ungu disatukan menjadi buket yang indah.

"Buat pacarnya ya mas? pasti lagi ngambek makanya jam segini dibeliin bunga" Ucap pemilik bunga sambil memberikan kartu kredit milik Reno karena sudah selesai melakukan pembayaran.

Reno menghirup aroma bunga sejenak."Enggak mbak, mau bujuk istri saya soalnya cuek mulu" Ucap Reno dengan sedikit guyonan.

"Semoga lancar ya mas, biar istrinya cepet luluh"

𝙥𝙚𝙧𝙛𝙚𝙘𝙩 𝙥𝙖𝙧𝙩𝙣𝙚𝙧 ; 𝙢𝙞𝙣𝙧𝙚𝙣𝙚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang