"Max putuskan kerja sama ku dengan perusahaan Choi Minho"ucap Yoongi, max hanya mengangguk.
•
•
"Kenapa bisa kau menelpon mommy ku?"tanya yoonji menatap tajam Jinna.
"Maafkan aku yoonji sebenarnya aku ingin menelpon max ahjussi tapi malah kepencet nomor ponsel mommy chim"ucap Jinna.
"Sudahlah lupakan saja kejadian tadi, bagaimana dengan rambut mu nona Min?"tanya JungHyung menatap yoonji penuh tanya.
"Baik² saja"ucapnya.
"Oh, kalau begitu ayo ke ruang OSIS aku bosan jika terus - terusan di kelas"ajak JungHyung.
Jinna dan yoonji hanya mengangguk, berjalan menuju ruang OSIS karna tak ada guru masuk hari ini.
"Ketua!"seru Nana saat melihat yoonji yang datang dengan teman² mereka.
Yoonji pun duduk di singgasana nya, menyilang kaki nya dengan anggun menatap anggota nya yang duduk di kursi masing².
Suna selaku sekertaris OSIS yoonji pun maju dan berdiri di samping ketua.
"Ada murid pindahan yang masuk ke sekolah ini ketua, nama nya Lena Manoban"ucap nya, yoonji hanya menatap nya datar.
"Apa dia pandai berjudi?"tanya Nana tiba² lalu berdiri dari duduk nya.
"Jung Nana!"tegur suna.
Nana yang merasa di tegur pun diam dan duduk kembali di kursi nya sambil menggerutu kesal.
"Aku akan mencoba mencari tau nya ketua"ucap suna menatap yakin pada yoonji.
"Aku mengharapkan mu"gumam yoonji.
Sementara itu...
Jimin berjalan dengan tenang masuk ke perusahaan sang suami untuk mengantar kan makan siang sang suami, pergi kelantai 12 dengan lift saat ingin sampai ia tak sengaja melihat seorang yeoja cantik mengintip ruang kerja Yoongi.
"Ekhem!"
Yeoja yang sedang mengintip itu pun terkejut dengan kedatangan seseorang yang ia tak tau siapa.
"Apa yang kau lakukan disini?"tanya Jimin menatap yeoja itu sinis.
"Saya hanya ingin memberikan dokumen ini pada Tuan Min, lalu anda siapa?"tanya nya balik.
"Aku ingin mengantar kan makan siang Yoongi Hyung apa dia ada di dalam?"
"Oh, Tukang antar makanan rupanya kukira kau kekasih tuan Min"ucap Sonia menatap rendah Jimin.
Saat Jimin ingin membuka pintu tangan nya di cekal oleh Sonia lalu menghempas kan tangan nya.
"Kesini kan makanan itu biar aku saja yang memberikan nya pada tuan Min"ucap nya ingin merebut paper bag namun di tepis Jimin.
"Atas hak apa kau menyentuh makan siang Yoongi Hyung"ucap Jimin.
"Aku juga punya hak yang berhubungan dengan tuan Min asal kau tau karna dia adalah kekasih ku"ucap Sonia.
Sebelah alis Jimin terangkat, kekasih ya. Pikirnya.
Mengambil ponsel nya dan mendial nomor sang suami.
"Ada apa sayangku?"tanya Yoongi.
"Cepat keluar dari ruangan mu dalam 5 detik dari sekarang jika lambat kau harus tidur di ruang kerja mu"ancam Jimin.
"Sayang?, Baiklah sebentar sayang"
Dengan terburu-buru Yoongi berlari keluar dari ruangan nya walau kaki nya sempat terhantuk meja kerja nya, persetan dengan sakit sekarang jiminnya yang utama.
Pintu itu pun terbuka, terlihat Yoongi dengan nafas tersenggal, menatap sang istri yang berdiri dengan Sonia di sana.
"Ada apa sayang?"tanya Yoongi.
Sonia yang mendengar itu pun terkejut, lalu menghampiri Yoongi yang masih mengambil nafas nya.
"Tuan, pengantar makanan ini memaksa ingin masuk padahal saya sudah melarang nya"ucap Sonia dengan nada manja nya.
"Aku tak bertanya padamu bodoh aku bertanya pada istri ku, kenapa baby apa dia menggangu mu sayang?"tanya Yoongi pada Jimin yang menatap nya tajam, menghampiri sang istri dan memeluk nya.
Sonia yang melihat itu pun terkejut, ia kira Yoongi bertanya pada nya ternyata pada tukang pengantar makanan yang ternyata adalah istri Yoongi, hilang sudah harapan nya untuk mendapatkan hati tuan Min ini.
"Dia tidak mengizinkan ku masuk Hyung padahal kan aku hanya ingin mengantarkan makan siang mu ini"ucap Jimin memperlihatkan paper bag nya.
"Kau ku pecat"ucap Yoongi tanpa mengalihkan pandangannya pada Jimin.
Bagai di sambar petir Sonia membelalakkan matanya terkejut dengan ucapan Yoongi, hancur sudah karir nya untuk berkerja di Perusahaan terkenal ini.
Menarik pinggang Jimin lalu membawanya masuk ke ruangan kerja nya, mendudukkan Jimin di sofa.
"Kemari lah sayang"ucap Yoongi, menarik Jimin agar duduk di pangkuan nya dan memeluk nya dengan erat sambil mengelus punggung si kesayangan.
TBC.
Vote terus yeee☺️🫵🏻
Bye bye 👋🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Min's Family
Random"Aku akan selalu mencintaimu min Jimin" "Dan aku juga akan selalu mencintaimu min Yoongi"