BAGIAN 44 |

4.9K 404 51
                                    

Selamat membaca 💓
















Perlahan christy mendekat pada chika, ia masih membawa kepala aran yang masih bercucuran darah.

"Jangan dibawa kesini anjir, serem". Ujar eli bersembunyi dibelakang gita

Christy malah mendekat ke arah eli. "Kak eli takut sama ini?". Christy mengarahkan kepala aran pada eli

"Christy!! jauhin gak!!". Teriak eli sambil berlari ke arah chika

Dengan cepat eli bersembunyi dibelakang chika. "Chik suruh adek lo buang kepala itu anjir, gue takut".

"Cepetan chik, keburu dibawa kesini". Lanjut eli

Ketika christy ingin mendekat padanya. "Taruh dek, jangan kamu bawa kaya gitu".

"Kakak gak mau lihat wajah itu lagi". Titahnya

Mendengar jawaban chika, christy pun menuruti nya. "Iya kak, maaf aku gak bermaksud mau bikin kak–".

"Iya sayang, kakak tau, sekarang jangan bawa kepala itu, kakak juga takut". Sahut chika

Christy pun melemparkan kepala aran ke arah anin. "Arhgg!! tolong anjing, jauhin kepala itu dari gue". Teriaknya

"Katanya lo sayang sama dia, masa lihat kepalanya takut?". Ujar christy

"Jauhin dari gue sekarang!".

Christy justru menaruh kepala aran dipangkuan anin. "Gak akan, mending lo lihat wajah laki laki pujaan lo nih".

"Jauhin dari gue anjing, cepet jauhin". Kali ini anin sudah mulai menangis

"Lo sayang sama aran kan? cium dong". Ujar christy tersenyum remeh

Melihat kakaknya di permainkan oleh christy, katrina sangat kesal. "Jangan ganggu kakak gue brengsek! jauhin itu dari kakak gue!". Tegasnya

Mendengar suara katrina, christy langsung menoleh ke arahnya. "Sampe lupa kalo masih ada bajingan disini". Ujarnya tersenyum licik ke arah katrina

"Jangan usik kakak gue brengsek!".

Ketika christy akan berjalan ke arah katrina, tiba tiba langkahnya terhenti. "Kayanya lebih seru kalo lo lihat kakak lo mati deh".

"Dari pada kakak lo yang lihat lo mati". Lanjut christy

"Jangan macem macem lo anjing!". Tegas katrina

"Gak akan macem macem, gue bunuh langsung aja ya?".

"Atau perlu gue siksa dulu?".

Christy mengambil pisau yang ada di lantai. "Mari kita bermain main kak anin kesayangan katrina". Ujarnya sembari berjalan ke arah anin

"Jangan macem macem brengsek!!". Teriak katrina

Anin memberontak dari ikatannya. "Lepasin gue bangsat!!".

"Jangan mendekat brengsek!!".

Christy mengelus pipi anin dengan pisau nya. "Mau dibuatin tato dulu gak?".

"Atau mau di buatin di bagian lain?".

Melihat kakaknya dipermainkan kan oleh christy, katrina sangat murka. "Lepasin kakak gue anjing!!".

"Jauhin tangan lo dari kakak gue!!".

"GAK AKAN!"

"Gue gak akan pernah menyia-nyiakan kesempatan ini".

"Gue rasa udah cukup, atas semua permainan yang udah lu buat".

"Sekarang saat nya lo, merasakan permainan gue Katrina".

PELIPUR LARA CH2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang