12. Surat Dari Negara Tetangga.

1.2K 176 4
                                    

Cittt

Mobil rose berhenti tepat di parkiran khusus kantornya, wanita cantik berambut blonde keluar dari dalam mobil dan  langsung di sambut oleh para bodguard yang berjejeran di sepanjang jalan.

Di setiap kakinya melangkah semua orang menunduk hormat padanya, tidak ada satu pun yang boleh mengangkat wajahnya sebelum sang pemimpin lewat.

Suara kaki tegas nan beribawa menambah kesan anggunly serta karisma pada diri rose, tatapan tajam yang mengintimidasi bak elang pemangsa membuat bulu kuduk siapapun merinding.

" selamat pagi Mrs park!."

Sapa'an demi sapa'an terus melantun di sepanjang kakinya melangkah , tapi tak ada satu pun yang rose tanggapi selain diam dengan wajah tanpa ekspresi.

Namun, para karyawan tidak sakit hati, mereka sudah terbiasa akan sikap dari pemimpin mereka yang memang irit dalam berbicara.

Tiba di depan ruangnya, rose masuk kedalam di ikuti oleh seulgi dan Max dari belakang. Sedangkan yang lain, menunggu di luar ruangan.

Seulgi dengan sigap membuka jas milik rose dan menyangkutkan ke tempat jas di dekat sofa, sedangkan Max langsung menarik kursi di meja agar bosnya segera duduk.

Setelah duduk di kursinya, rose membuka file yang tergeletak di atas meja kerjanya.

" Berita apa yang kau bawa hari ini seulgi?."

Rose bersandar di sandaran kursinya yang terasa empuk menatap seulgi santai, sementara seulgi buru buru membuka jadwal bosnya.

Max pun tak tinggal diam ia membuatkan rose kopi tanpa gula seperti biasanya.

" hari ini anda kedatangan sebuah surat dari negara tetangga Mrs Park!."

Seulgi memberikan surat resmi tersebut kepada rose dan di terima oleh rose. Kemudian wanita itu membuka pita merah yang mengikat surat tersebut, lalu membaca isi dalam surat itu dengan seksama.

" Raja Oliver Grisam? Pria itu ingin bermain main denganku rupanya!,,"

Rose melempar surat tersebut kehadapan seulgi, wajah dan rahang rose mengetat menahan gejolak amarah yang menggebu gebu di dalam dirinya.

" Mrs ada apa?."

Mata rose memerah lalu menunjuk surat tersebut. Bibir sexynya berkedut ingin mengumpat.

" ambil dan baca!."

Dia menekan suaranya hingga terdengar begitu serak dan berat.

Seulgi lantas mengambil surat tersebut dan membacanya, wajahnya juga ikut mengeras menahan kemarahan yang siap meledak.

" sialan! Mrs ini penghinaan bagi anda!."

Ia meremas surat itu dan membuangnya ke tong sampah.

" apa perintah dari anda perihal ini Mrs Park?."

Seulgi berdiri tegap di hadapan rose siap menerima perintah dari atasannya itu. Rose mengetuk- ngetuk mejanya dan terkekeh licik.

" bermain main dengan ku heh?!, seulgi tolong baca isi dalam suratnya saya sedikit lupa?."

Bibir rose berkedut menahan tawa sarkas, ia terkekeh geli kala seseorang ingin menghinanya.

" baik Mrs!."

Seulgi mengulang isi dalam surat tersebut tanpa mengambil surat yang ia buang, otak cerdasnya sudah merekam setiap bait dalam surat secara detail persis yang tertulis di dalam surat yang telah ia buang ke tong sampah.

" di dalam surat tersebut Raja Spanyol Bernama OLIVER GRISAM! meminta agar anda mau menikahkan Nona Lili dengan putra bungsunya 2 tahun lagi, Mrs!."

Selesai mengulang isi dalam surat, rose berdiri dari kursinya.

Anak Ommi Cimung( SHIPMOM) SEASON [III] ✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang