49. HCE - Zay

2.2K 223 0
                                    

[ 49. HCE - Zay ]

Dengan wajah tertegun yang tercampur rasa panik, Kai terus menatap lemari yang tertutup itu tanpa berkedip sekali pun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dengan wajah tertegun yang tercampur rasa panik, Kai terus menatap lemari yang tertutup itu tanpa berkedip sekali pun.

Suara itu membuat Kai merasa dirinya sedang berada dalam bahaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suara itu membuat Kai merasa dirinya sedang berada dalam bahaya. Tentu saja, suara itu adalah suara lonceng yang berasal dari dalam lemari. Sebagaimana yang dikatakan Samuel bener waktu yang lalu, 'jika mendengar lonceng, segera berlarilah! Mereka sedang berada di sekitarmu.'

Seperti tidak kenal rasa takut, Kai justru bangkit dari atas kasurnya, kemudian berjalan perlahan menuju lemarinya tersebut. Suara lonceng itu hanya berbunyi satu kali. Ini aneh dan begitu ganjal. Sudah beberapa detik sejak lonceng itu berbunyi, akan tetapi, mengapa tidak ada pergerakan siapa pun?

Sebelum membuka sesuatu di dalam lemarinya, Kai mengambil pentungan kayu yang bersandar di dekat lemari. Seraya berhati-hati, Kai mulai membuka lemari, ia mengayunkan pentungan kayu itu ke atas bersiap jika serangan dadakan muncul dari dalam lemari. Namun, di dalam lemari itu tidak ada apa-apa, yang ada hanyalah boneka teddy besar miliknya.

Boneka itu akan terlihat normal jika di kedua matanya tidak mengeluarkan darah dan juga beberapa bagian tubuh yang terlihat bercak darah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Boneka itu akan terlihat normal jika di kedua matanya tidak mengeluarkan darah dan juga beberapa bagian tubuh yang terlihat bercak darah. Kai dengan perlahan mengambil boneka itu dari dalam lemari. Dengan segera, ia kembali menutup rapat-rapat pintu lemari. Kai tidak tahu, sesaat ia menutup pintu lemarinya, sebuah lonceng jatuh di dalam lemari.

SCORE 100Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang