THE HEIRS 2

PART 5

The Heirs 2 ♔

" lebih baik kau lupakan hyun joo won. "

Kim won langsung menatap ke arah tuan yoon dengan dahi berkerut.
" kenapa? kenapa aku harus melupakan nya? " tanya won.

" karena... "

Kim won menunggu beberapa jeda untuk mengetahui lanjutan ucapan dari tuan yoon. perasaan nya mengatakan jika tuan yoon akan mengatakan sesuatu tentang hyun joo.

"... dia juga sudah menikah "

" Apaa!? Tidak mungkin. Kau pasti bohong kan? "

" tidak won. mana mungkin aku berbohong padamu. " jawab tuan yoon sungguh2.

Sekarang pandangan nya hanya fokus pada satu titik. Kosong. Itu yang tuan yoon lihat dari mata kim won.

" kapan dia menikah? dan siapa pria yg menikahinya? " tanya won dengan pandangan nya masih tertuju diatas meja.

" mereka menikah satu bulan setelah pernikahanmu, dia menikah dengan teman kuliah nya dulu. namanya, Kang Jae Bum. "

" Kang jae bum... apa kau kenal dengan nya? " tanya won.

" tidak. Aku tidak mengenalnya "

" sekarang mereka tinggal dimana?"

" setahuku , setelah menikah mereka langsung pindah ke Indonesia dan menetap disana. "

***

Kim Won POV

Aku telah hancur untuk kedua kalinya. dan penyebab nya adalah masih wanita yang sama. Wanita yang dari dulu aku cintai hingga sekarang. Wanita yang masih ada di hatiku dan takkan pernah tergantikan. Wanita yg selalu hadir dalam mimpiku. Wanita yg setiap hari selalu aku rindukan . Wanita cantik dan pintar yang telah membuat ku jatuh hati padanya.
Dia, Wanitaku.. Hyun joo.

Aku langsung menggebrak setir mobil untuk menahan emosiku yg kini memuncak. Aku hancur... lagi.
Aku masih tidak percaya dengan pernyataan tuan yoon tadi.

Dia. Menikah.

Wanita ku menikah dengan pria lain.

Dadakku sesak jika mengingat pernyataan itu. Tak terasa air mataku menetes di pipi kananku.
Rasanya sangat sakit sekali di hatiku. Lebih sakit saat dulu Hyun joo memutuskan hubungan denganku.

Ini semua salah tua bangka itu. Ya, tua bangka brengsek yg menjadi ayahku. Karena dia, hubungan ku harus berakhir di tengah jalan. Karena dia, kekasihku pergi meninggalkan ku. Dan karena dia! Akhirnya kekasih hatiku menikah dengan pria lain.

Kalau saja dia bukan ayahku. Aku pasti telah membunuhnya. Iblis tua jahat yg menjelma menjadi ayahku.

Aku pun langsung menancap gas dan menambah kecepatan mobilku diatas rata-rata. Aku tidak perduli jika aku akan melanggar lalu lintas. Karena tujuanku saat ini adalah menemui tua bangka itu, yg tidak lain adalah ayahku.

Akhirnya, aku sampai di kediaman orang tuaku. Aku bergegas masuk ke dalam rumah. Terlihat para pengawal menunduk hormat padaku.
Saat aku masuk ke dalam rumah, di dalam terlihat sepi. Aku pun lantas berteriak.

" AYAH! KELUARLAH! DASAR TUA BANGKA BR*NGSEK! CEPAT KELUAR! AKU SUDAH TIDAK TAHAN DENGAN KELAKUANMU! "

tiba-tiba dari arah dapur ibu tan keluar dan menghampiriku.

" Kim won? Ada apa? Kenapa kau berteriak? " tanya nya bingung.

Aku tidak membalas pertanyaannya.
" Dimana tua bangka itu?! "