'Di babak ini, pria itu tidak ada ...'
Segera setelah Kim Dokja membaca kalimat ini, arus listrik mengalir dari kepala ke jari kakinya.
Dia merinding.
"Kau terlalu erat."
Kim Dokja menundukkan kepalanya dan menatap Cale dengan wajah kosong.
'Bukankah merah kecil itu Cale...? Aku tidak ada? ...Cale juga tidak ada....? Apa maksudnya...? Apa kami mati di regresi selanjutnya? Tapi tidak mungkin... bahkan Cale punya Barrow dan yang lainnya di awal skenario. Setidaknya Cale tidak akan mati. Apa-apaan ini?'
"Apa... aku salah baca Cale?"
"Tidak."
Kim Dokja hanya bisa menatap Cale yang cemberut, dengan terus terdiam.
"Aku-"
"Asal kau tau Kim Dokja, aku hanya muncul di regresi ini."
"Ya?"
'..apa?'
[Banyak rasi bintang benci dengan ◾◾]
Cale mengangkat alisnya setelah melihat pesan rasi bintang.
sensor?
"A-apa maksudmu Cale?"
Kim Dokja menarik pipi Cale dan menuntut kelanjutan ucapannya.
Jadi Cale hanya bisa menarik nafas dan melanjutkan.
lagi pula cepat atau lambat ini akan ditanyakan, jadi lebih baik aku melepaskan sebagian penjelasan.
"Aku punya jiwa yang khusus. Jiwa yang membuatku tidak terhubung dengan dunia ini. Dan ini jugalah, alasan utama kenapa starstream tidak mempengaruhiku."
"..."
"Dengan kata lain..."
Cale menatap Kim Dokja dengan ragu.
"...aku tidak akan muncul di regresi selain saat ini jika waktu ini gagal. Karena jiwaku hanya milik waktu ini. Uh.. aku tidak mengerti bagaimana aku bisa menjelaskan dengan benar tapi-"
"Jika ini gagal kau akan lenyap."
"Bukan.."
Cale mengerutkan kening, ini belum saatnya dan dia belum bisa menjelaskan semua dan menganggu alur dunia. Tapi sulit untuk menjelaskan dengan jelas.
Tapi Kim Dokja sudah menerimanya dengan tenang.
Dia akhirnya mengerti kenapa Cale memiliki aura khusus dan disukai banyak rasi bintang. Seperti anomali. Cale adalah keberadaan yang tanpa sengaja bercampur, alasan rasi bintang menyukainya adalah karena aura itu yang membuat mereka penasaran dan ingin melihat Cale lebih dalam.
Namun apa yang di sebut anomali adalah hal yang hanya terjadi satu kali. Jadi bahkan jika ada regresi, bahkan jika sesorang 'Kim Dokja' berhasi bertahan dan mencarinya lagi.
Keberadaan Cale akan lenyap.
Dan inilah kenapa di novel, Barrow, Sayeru dan Dorph tidak pernah bersama Cale.
Karena anak ini hilang bersama aliran waktu normal...
Tentu saja, jika Cale mendengar perjalanan batin Kim Dokja, dia akan memukul kepala bajingan di belakangnya dan mengatakan kalau pria itu terlalu banyak membaca novel dan tau banyak alur aneh.
Tidak sehebat itu.
Cale hanya tidak bisa menjelaskan, kalau dia hanya transmigrator yang numpang lewat dan harus kembali, itulah kenapa dia tidak akan muncul di regresi lain. Bahkan jika memang harus ada regresi, Cale punya keyakinan kalau para dewa sialan itu akan mampu untuk memaksanya keluar dari dunia ini, bahkan jika mereka harus tidur cukup lama karena konsumsi kekuatan ilahi yang berlebihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Omniscient Trash View Point
RandomHal terakhir yang Cale ingat adalah dia berhasil mengambil kekuatan kuno milik lobak putih setelah membunuhnya, menyegel dewa keputusasaan dibuku dewa kematian, sebelum dia terbangun di dunia baru di kamar yang sama mewahnya dengan kamarnya di kasti...