●21

1K 60 4
                                    

happy reading
vote coment yaa

Kita hanya perlu memperbaiki
dan memulai dari awal

Setelah kejadian keributan kemaren, keadaan terasa sudah baik-baik saja. Dean bahkan sudah berhasil membujuk sang adik untuk kembali baikan dengan sang ayah. Usaha tak menghianati hasil Devan yang mulanya mendengus karna Dean selalu membujuk nya akhirnya luluh juga.

"Aaaa bangggg" Sedari tadi Devan sudah merengek membujuk Dean.

Bunda dan Ayah sudah pulang semenjak tadi pagi, itu sendiri permintaan dari Dean. Sebenarnya mereka sudah menolak untuk tetap berada di rumah sakit namun Dean mengingat kesehatan kedua orang tua mereka juga.

"Diem diem diem kamu pengen abang geprek ya" Ancam Dean menatap Devan yang sedari tadi menginginkan permintaan yang sangat Devan larang saat ini.

"Mau Ice abangg, abang janji mulu"

"Kamu sakit"Ujar Dean ketus.

Devan tak mempedulikan penuturan Dean sedikitpun, ia tetap kekeh pada keinginannya "Lagian kamu udah gede gausah ngerengek kaya bayi dek"

Devan merenggut "Tu tau gue udah gede tetep aja di larang-larang kaya anak kecil"

Dean merapikan pakaian yang akan Devan bawa pulang. Dokter bilang ia sudah boleh pulang jika hasil nya baik nanti. "Kamu emang kecil "

"Kita kan kembar, tiap hari bilang aku kecil terus padahal cuma beda tujuh menit!"

"Tetep aja kamu kecil sadar diri dong" Sarkas Dean.

"Abang sadar diri juga harusnya. Abang kan kecil juga kita sama!"

"Ga dong, kamu aja manggil abang itu abang pastinya udah gede lah"

"Kenapa harus abang si kembaran aku. Kenapa ga yang lain aja"

Dean terkekeh geli adiknya kenapa sungguh menggemaskan. " Karna kita ditakdirkan untuk kembar"

Devan memutar mata ke arah samping, pasti si Dean ini tidak akan mau kalah. "Hish diem kamu Dean!" Ujarnya kesal bahkaj kuping pemuda itu memerah.

Hal itu bukan membuat Dean takut malah semakin gencar untuk mengusili adik kembar nya.

Ia bangkit dan menghampiri Devan ke arah brangkar nya. Tangan kekar itu bergerak mencubit kedua pipi Devan yang sudah menggembung kerna marah.

Dean tergelak gemas. "Pundungan banget, adek siapa siiii" Goda Dean.

"Jangan marah-marah adek nanti kamu keburu tua. Kan ga lucu kalau masuk berita, sosok kembaran Deandra Glendwijaya yang bernama Devandra Glendwijaya memiliki wajah lebih tua dari abang nya"

Grekkk

Dean memekik kaget karna Devan tiba-tiba menggigit lengan kokoh nya "Arkhh kanibal kamu!" Ujarnya meringis mengelus lengan yang tadi Devan gigit.

Sekarang malah Devan yang tergegelak. "Rasain tu!"

Tawa itu tak berselang lama, karna kedatangan ke enam teman-teman si kembar. Saat pintu ruangan VVIP itu terbuka mereka bedua langsung di sambut drama dari pemuda berkulit tan. Siapa lagi kalau bukan Haikal.

Deandra&Devandra ●NCT DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang