19. Loneliness & Warmth

130 21 0
                                    

Dengan sepeda, Adel membonceng Celine ke supermarket Bu Yuna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dengan sepeda, Adel membonceng Celine ke supermarket Bu Yuna. Saat meninggalkan rumah Jared tadi, ia menawarkan, apa Celine masih ingin jus jeruk atau es krim. Bocah itu memilih es krim. Dan di sanalah mereka kini, makan masing-masing se-cup es krim rasa stroberi di lantai teras toko.

"Anak siapa, Mbak?"

Adel menoleh. Mendapati Erik keluar melalui pintu kaca itu, senyumnya mengulas. "Hei, Rik. Anak tetangga. Anaknya Beatrice."

"Ibunya ke mana?" Erik mendekat lalu mengambil tempat di samping Adel.

"Ada urusan di pabrik."

"Jadi Mbak alih profesi jadi pengasuh? Udah gak kerja sama Bang Jared lagi?"

"Masih, kok. Tadi selesai lebih cepet aja." Adel berkelit.

"Oh." Pemuda itu mengipasi lehernya dengan buku kecil yang diambilnya dari dalam saku kemeja.

"Kamu gak kerja, Rik?"

"Istirahat dulu, Mbak. Habis inventarisasi stok di gudang. Capek," keluhnya yang diiringi jeda beberapa saat. Dibiarkannya kedua perempuan di sampingnya ini menghabiskan es krim mereka, hingga Adel bersuara lagi.

"Eh, Rik, kamu kenal Cilla?"

"Cilla yang mana ya, Mbak?" Erik mengernyit, mencoba mengingat-ingat pelanggannya yang bernama Cilla.

"Kamu bilang, penduduk di sini suka belanja di sini." Adel mencebik.

Erik meringis sambil menggaruk bagian belakang kepalanya. "Belum tentu juga sih, Mbak. Soalnya ada supermarket lagi di Utara. Stok barangnya juga lebih lengkap."

Adel mengangguk-angguk, walau agak heran. Kenapa Cilla suka berbelanja di supermarket sebelah Utara kalau ada supermarket yang lebih dekat dengan rumahnya?

Namun ia pikir-pikir lagi, Cilla suka berolahraga. Mungkin itu tujuannya memilih supermarket yang lebih jauh.

"Tempatnya jauh?" tanya Adel lagi.

"Deket, kok. Namanya juga kota kecil. Gak jauh dari alun-alun."

"Oh."

"Emangnya kenapa, Mbak?" Erik ganti bertanya.

"Cuma pengin tanya nomor teleponnya, kalau kamu kenal dia."

"Emang dia siapanya Mbak?"

"Teman. Tapi dari kemarin belum ketemu lagi. Takutnya dia kenapa-kenapa."

Erik mengangguk-angguk.

*

Adel membiarkan Celine menonton serial Spongebob di TV-nya sementara ia menyiapkan makan siang. Makan siang untuknya, Celine dan Jared.

Mulanya ia memang agak kesal pada pria itu. Bahkan sempat tebersit untuk 'menghukumnya' seperti dulu, saat ia absen. Namun situasinya kini berbeda. Hanya penyakit Jared yang sanggup membuatnya berubah pikiran.

✔A Shelter by the LakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang