Bab 1

80 5 9
                                    

Assalamualaikum wr.wb
Gak ada kata-kata pembukaan disini karena cerita ini dibuat karena gabut aja🗿🙏
JANGAN LUPA VOTE+KOMEN YA🙏

HAPPY READING📖💁...........

.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.

____🍀🍀🍀____

Matahari yang selalu menampakan keindahan alam menerangi bumi di siang hari sekarang tengah bertugas menerangi pagi ini, cahaya itu menyelusup ke arah jendela kamar Sosok perempuan cantik yang tengah berbaring di atas kasur sambil memeluk boneka kesayangannya

_Zelina Aureliani Brianna_ seorang gadis cantik yang memiliki postur tubuh pendek and agak kurus, berkulit putih, gigi rapi, hidung mancung, alis yang agak botak tapi tertutupi oleh kesempurnaan wajahnya, rambut lurus agak pirang mungkin memang turunan, mata sipit, ramah, baik gampang ketawa gampang nangis juga, dan penyayang

TOK TOK TOK " Zelinn bangunnnn kebiasaan ya kamu tidur kayak kebo aja bangunnnn udah jam 7 nanti kesiangan awas aja kalo ga bangun momy siram nih pake air" Teriak Zanara seorang wanita paruh baya yang dipanggil ibu oleh Zelin

Zelin yang mendengar penuturan dari sang ibu pun langsung bangun "Anjrit gaswat" ucapnya

"ZELIN UDAH BANGUN BELUM??" teriak Zanara kembali

"UDAH MOM UDAHHHH" teriak Zelin dari kamar

"CEPETAN MANDI, SIAP - SIAP, TERUS LANGSUNG TURUN KE BAWAH SARAPAN"

"GAK MAU SEKOLAHHHH"

"HEH KATANYA MINGGU INI KAMU UJIAN KELULUSAN, AWAS AJA KALO GAK SEKOLAH"

"IYA IYA" Zelin langsung bergegas ke kamar mandi untuk menjalankan ritual mandinya

Setelah mandi zelin langsung siap - memakai baju putih abunya itu dan langsung turun ke bawah sambil membawa tas miliknya

"Pagi momys Popys" ujar zelin

"Pagi juga sayang" jawab Barra ayah dari Zelin

" Ayo sarapan dulu" ajak Zanara kepada suami dan putrinya itu

______🍀🍀🍀______

Sesampainya di sekolah Zelin langsung mengambil barisan terpisah karena pagi ini ia telat

"Mampus gue dapet barisan terpisah udah gitu nanti di nasehatin anjim dasar" Batin Zelin dalam hati

Upacara bendera di hari Senin tepatnya di sekolah SMA Cipta Bangsa telah selesai dilaksanakan semua siswa telah memasuki kelasnya masing - masing tidak dengan barisan yang khusus yaitu barisan orang - orang telat datang semisal Zelin.

"Anjir abis gue kayaknya nih" celoteh Zelin dalam hati

"Sutttttt pak yanto datang woy" ucap salah satu siswa

"Kalian ini telat?" Tanya Pak Yanto

"Dih anjir pake nanya lagi udah jelas iya" Gerutu Zelin pelan namun terdengar jelas oleh Pak Yanto

LINE OF DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang