lima

2K 130 2
                                    

Kringg...Kringg...Kringg...

Alarm berbunyi membangunkan dua insan yang sedang terlelap. Jam sudah menunjukkan pukul 7 pagi membuat Win kaget karna terlambat bangun.

"Ya ampun udah jam 7, Phi Bright bangun Phi udah siang ini kita kesiangan!" sambil Win goyang-goyangkan badan Bright mencoba membangunka nya.

"Hmm iya sudah sana mandi duluan lo, lo kan pasti lama siap-siapnya." masih dengan mata terpenam Bright menyuruh Win untuk mandi terlebih dahulu.

"Oh oke." segera Win meraih handuk dan seragam sekolah yang tergantung di samping seragam Bright, Win langsung bergegas masuk ke dalan kamar mandi.

Sekitar 10 menit Win sudah siap dan keluar kamar mandi, ini adalah mandi yang sangat cepat baginya.

"Lo siap-siap terus langsung saja ke bawah sarapan, gak usah nungguin gue!" ucap Bright sambil berlalu masuk ke dalam kamar mandi.

"Iya." jawab Win singkat, langsung saja Win bergegas skincarean pagi dan make up tipis-tipis buat kesekolah, setelah keluar kamar Win meletakkan baju seragam, tali pinggang dan perlengkapan Bright untuk ke sekolah di tempat tidur karna Win tak lupa jika sekarang ia sudah menjadi istri dan ini sudah kewajiban Win.

***

Saat ia turun ke bawah di meja makan sudah ada sarapan tersaji.

"Om sama Tante belun pulang ya, Bi?" tanya Win pada si Bibi Jah.

"Om sama Tante siapa tuan?" tanya Bibi Ijah keheranan sambil mengingat siapa Om dan Tante yang di maksud oleh Tuan muda baru nya.

"Eh maksud saya Papa sama Mama Bi." ucap Win kemudian yang di anggukan oleh Bi Jah.

"Oh belum Tuan, tapi Nyonya sudah nelfon kerumah ngabarin Bibi kalau Tuan Win biasanya sarapan pasti ada susu coklat makanya ini Bibi buatkan susu coklat spesial buat Tuan Win." Bibi Jah meletakkan segelas susu coklat di depan Win.

"Aw, makasih Bi, eh tapi kok Mama tau ya Bi , apa Mama Win yang ngabarin mungkin yah?" ucap Win sambil meneguk segelas susu pemberuan Bibi Ijah.

"Mungkin Tuan, ya udah Bibi ke dapur lagi ya Tuan." ucap Bibi Jah sambil berlalu pergi ke arah dapur.

"Oke Bi, makasih yah!"

Win mengambil roti panggang di depannya kali ini Win hanya lagi ingin sarapan yang ringan saja, ia meneguk susu cokkat buatan Bi Ijah.

Bright menuruni tangga dan langsung menuju ke meja makan dua sarapn nasi goreng dan susu putih, selesau sarapan baru dia membuka suara.

"Lo berangkatnya di antar sama supir, bahaya kalau sama gue ntar yang jemput juga supir dan minta no Hp dan no rekening lo, uang jajannya nanti di transfer terserah mau pake gimana yang penting kalau habis minta lagi." Bright menyodorkan handphone nya, Win segera mengetikkan nomor telfon miliknya lalu ia meletakkan kembali handphone nya di depan sang pemilik, belum Win save terserah Bright mau save nomor Win dengan nama apa.

"Oke sudah gue chat, lo save nomor gue dan langsung kirim rekening lo ya!" Bright segera bangkit dari duduknya dan Win mengikutinya kearah garasi, ternyata supir pribadi keluarga Bright sudah menunggu nya di depan.

SUAMI KU KAKAK KELAS KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang